BMGK Menghimbau Masyarakat Agar Waspada Potensi Gelombang Tinggi Di Perairan Indonesia

12 Juli 2020, 13:22 WIB
ILUSTRASI gelombang air./pixabay /Henoh Prastowo/

MEDIA BLITAR - Warga diminta lebih waspada terkait dengan gelombang tinggi yang terjadi di perairan Indonesia.

Himbauan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), dikarenakan sejumlah wilayah di perairan Indonesia disinyalir berpotensi terjadi pada Minggu 12 Juli 2020.

Dilansir dari Antara, berdasarkan informasi peringatan dini yang didapat BMKG dalam www.bmkg.go.id, di Aceh gelombang tinggi mencapai 3-4 meter berpotensi terjadi.

Baca Juga: Terkait Dengan Video Mobil Wakil Presiden RI Kehabisan BBM, Ini Penjelasan Setwapres

Tepatnya di wilayah perairan utara Sabang, perairan barat-selatan Aceh, Samudera Hindia barat Aceh dan sekitarnya.

Di Bali, tinggi gelombang laut mencapai lebih dari 2 meter dan kemungkinan terjadi di Selat Bali, Selat Badung, Perairan Selatan Bali serta Samudera Hindia Selatan Bali.

Di wilayah Banten, potensi gelombang tinggi terjadi di Selat Sunda bagian Selatan, perairan selatan Banten dan Samudra Hindia selatan Banten.

Baca Juga: Isi Bensin Dengan Jeriken, Video Mobil Wakil Presiden RI Kehabisan BBM Beredar Di Dunia Maya

Di Bengkulu, BMKG telah mengimbau masyarakat mewaspadai gelombang berketinggian 3,5 sampai 5 meter di perairan Bengkulu hingga Samudera Hindia tepat di barat Bengkulu.

Sementara, di Kalimantan Tengah potensi terjadi gelombang dengan ketinggian hingga 2 meter pada perairan selatan Kalimantan Tengah.

Di NTB, BMKG memperkirakan gelombang tinggi mencapai 2 meter atau lebih terjadi di Selat Lombok bagian selatan, Selat Alas bagian selatan, Samudera Hindia selatan NTB, dan Selat Sape bagian selatan.

Baca Juga: Viral, Perayaan Hari Jadi Pacaran ke-6 Bulan Diberi Hadiah Mobil Mewah Seharga Rp 1 Miliar

Adapun di Sulawesi Selatan, Moderate Sea (gelombang 1,25-2,5 meter) berpotensi terjadi di beberapa lokasi antaranya Selat Makassar bagian selatan, perairan Pare-Pare, perairan Spermonde Makassar bagian barat, perairan barat Kepulauan Selayar, perairan Sabalana, Teluk Bone bagian selatan, perairan timur Kepulauan Selayar, Laut Flores bagian utara, perairan Pulau Bonerate-Kalaotoa bagian utara dan perairan Pulau Bonerate-Kalaotoa bagian selatan.

Sedangkan Rough Sea (gelombang 2,5-4 meter) berpotensi terjadi di Laut Flores bagian timur.***

Editor: Ninditoo

Sumber: BMKG

Tags

Terkini

Terpopuler