UPDATE Kondisi Terkini Dampak Gempa Cianjur Magnitudo 5,6, Bangunan Rusak Hingga Terdapat 2 Korban Meninggal

21 November 2022, 16:25 WIB
Gempa dengan kekuatan magnitudo 5,6 mengguncang Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat pada Senin, 21 November 2022 pukul 13.21 WIB /dok. BNPB

MEDIA BLITAR – Gempa dengan kekuatan magnitudo 5,6 mengguncang Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat pada Senin, 21 November 2022 pukul 13.21 WIB.

Berdasar pada laporan BMKG, gempa yang menerjang kabupaten Cianjur ini berada pada koordinat 6,84 Lintang Selatan dan 107,05 Bujur Timur, sekira 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur, pada kedalaman 10 km.

Berpusat di daratan, gempa ini dilaporkan tidak berpotensi menyebabkan Tsunami, gempa ini dirasakan oleh masyarakat selama 10 – 15 detik.

Baca Juga: Gempa Cianjur Terasa Sampai Ibu Kota, Atta Halilintar: Lampu dari Lantai 66 Goyang

Gempa ini membuat masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah, untuk menyelamatkan diri.

Dilaporkan banyak rumah, fasilitas umum serta perkantoran mengalami kerusakan parah.

Dari keterangan resmi yang dikeluarkan oleh Abdul Muhari, Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, dilaporkan adanya korban jiwa dan luka-luka.

Dari data sementara yag dilaporkan pada pukul 14.11 WIB, ada 2 orang dinyatakan meninggal dunia, empat warga luka-luka dan 7 unit mengalami kerusakan berat.

Baca Juga: Gempa Berkekuatan 5,6 Magnitudo Guncang Jawa Barat, BMKG: Waspada, Potensi Merusak

"Di samping bangunan rumah, Pusdalops mendapatkan laporan pondok pesantren rusak berat 1 unit dan RSUD Cianjur rusak sedang 1. Kerusakan fasilitas publik yang masih diidentifikasi tingkat kerusakan, antara lain gedung pemerintah 2 unit, fasilitas Pendidikan 3, tempat ibadah 1," jelas Abdul Muhari dikutip dari Pikiran Rakyat.

Senada dengan informasi yang diperoleh BNPB, melalui akun instagram @visitcianjur juga melaporkan bahwa terjadi kerusakan di beberapa titik lokasi.

“Breaking News! Akibat gempa gedung D-9, D-8 FKIP Universitas Suryakancana Cianjur rubuh saat kegiatan belajar. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Mahasiswa sudah dievakuasi,” caption vidio akun instagram @visitcianjur.

Baca Juga: Kapan Hari Guru 2022 Diperingati? Dapatkan Link Twibbon dan Kata-kata Hari Guru yang Menyentuh Hati

Pada video yang lain pada akun yang sama, memperlihatkan kerusakan parah terjadi di sebuah toko perhiasan.

Dimana atap toko tersebut terlihat roboh da mengalami kerusakan parah.

Sementara itu, pasien yang saat ini sedang dirawat di RSUD Cianjur, harus segera dievakuasi ke halaman parkir, untuk mewaspadai gempa susulan.

Bukan hanya di Kabupaten Cianjur, gempa juga dirasakan oleh warga di wilayah Kabupaten Bogor, Kota Sukabumi serta wilayah Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Apa Itu Yalla Shoot Live, Begini Cara Nonton Live Streaming Gratis Piala Dunia 2022 FIFA World Cup

Sementara itu, Pusdalops BNPB juga mendapatkan laporan bahwa beberapa wilayah juga merasakan guncangan gempa dengan intensitas lemah hingga kuat di beberapa wilayah.

Wilayah yang merasakan gempa dengan intensitas lemah hingga kuat antara lain DKI Jakarta, Kota Bekasi, Kota Bogor dan Kabupaten Garut.

BNPB juga meminta pemerintah daerah serta warga untuk selalu waspada terhadap bahaya gempa bumi susulan.

"BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi bahaya gempa bumi. Warga di wilayah terdampak gempa dapat melakukan pengecekan struktur bangunan apabila ingin memasuki rumahnya kembali. Pastikan tidak ada kerusakan struktur seperti kerusakan tiang rumah, kuda-kuda atap, dan kerusakan struktur lainnya. Di samping itu, tetap waspada terhadap potensi gempa susulan dengan terus mengikuti pemutakhiran data dari instansi berwenang," lanjutnya.

Baca Juga: Apa Arti NT? Kenali Maksud Kata NT, Bahasa Gaul yang Viral di TikTok Agar Tak Salah dalam Menggunakannya

Saat ini pihak BPBD Jawa Barat masih melakukan pendataan terkait korban jiwa serta kerusakan yang terjadi akibat bencana gempa bumi. ***

 

Editor: Farra Fadila

Tags

Terkini

Terpopuler