4 Tokoh Ulama yang Berperan dalam Perjuangan Kemerdekaan Indonesia, Salah Satunya KH. Ahmad Dahlan

8 Agustus 2022, 14:12 WIB
4 Tokoh Ulama yang Berperan dalam Perjuangan Kemerdekaan Indonesia, Salah Satunya KH. Ahmad Dahlan /Antara/Zabur Karuru

MEDIA BLITAR – Dalam artikel ini terdapat beberapa tokoh ulama yang berperan dalam perjuangan Kemerdekaan Indonesia.

Jelang HUT RI ke-77, warga Indonesia juga perlu mengetahui beberapa sejarah, pahlawan, hingga tokoh-tokoh ulama yang berperan dalam perjuangan Indonesia.

Diantaranya adalah KH. Ahmad Dahlan, ia adalah ulama pendiri organisasi Islam Muhammadiyah, yang lahir di Yogyakarta pada 1 Agustus 1868.

KH. Ahmad Dahlan merupakan ulama yang dikenal ikut berjuang saat perlawanan melawan penjajah, pada saat penduduk Jepang, ia mempelopori masyarakat Indonesia untuk dapat menentukan nasibnya sendiri dari kekangan penjajah.

Baca Juga: LINK NONTON dan Sinopsis Big Mouth Episode 4: Satu Persatu Tahanan Mati Bunuh Diri, Siapa Pelakunya?

Selain itu, KH. Ahmad Dahlan juga dikenal sebagai pelopor kesetaraan derajat di antara pria dan wanita pada saat itu.

Diketahui, KH. Ahmad Dahlan yang wafat di Yogyakarta, 23 Februari 1923 saat usianya 54 tahun.

Selain KH. Ahmad Dahlan, beberapa tokoh ulama ini juga berperan dalam perjuangan Kemerdekaan Indonesia.

Seperti dirangkum MediaBlitar dari PikiranRakyat, berikut 4 tokoh ulama yang berperan dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia:

Baca Juga: Lirik Lagu dan Arti Terjemahan High School in Jakarta - NIKI: High School in Jakarta, Sorta Modern Sparta

1. K.H. Abdul Wahid Hasyim

K.H. Abdul Wahid Hasyim merupakan ulama sekaligus tokoh nasional yang bergabung dalam BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) dan Panitia Sembilan yang menyusun Piagam Jakarta.

Selain itu, K.H. Abdul Wahid Hasyim merupakan putra pendiri Nahdlatul Ulama, yakni Hadratus Syaikh K.H. Hasyim Asy'ari dan ayah dari Presiden ketiga Indonesia, yakni K.H. Abdurrahman atau biasa disapa Gus Dur.

2. KH. Abdul Wahab Hasbullah

KH. Abdul Wahab Hasbullah merupakan seorang pendiri Nahdlatul Ulama (NU), perintis Harian Umum Soeara Nahdlatul Oelama atau Soeara NO dan Berita Nahdlatul Ulama, yang lahir di Jombang, 31 Maret 1888 pejuang pertempuran 10 November di Surabaya.

Diketahui, KH. Abdul Wahab Hasbullah meninggal 29 Desember 1971 pada umur 83 tahun.

Baca Juga: Lirik Lagu High School in Jakarta - NIKI, Kisah SMA Niki Zefanya: High School in Jakarta, Sorta Modern Sparta

3. HOS Cokroaminoto

HOS Cokroaminoto merupakan guru para pemimpin-pemimpin besar di Indonesia, seorang pelopor pergerakan di Indonesia dan sosok pemikir, serta pemimpin organisasi Serikat Islam (SI).

Selain itu, ia dapat mengorganisir dan memberikan pengaruh bagi rakyat seantero Jawa maupun luar Jawa, yang membuat pemerintah Kolonial Hindia Belanda khawatir, karena pengaruhnya begitu besar dalam masyarakat.

Selain sibuk memimpin SI, HOS Cokroaminoto juga aktif menulis di berbagai majalah dan surat kabar, bahkan tulisannya sangat tajam dalam mengecam pemerintah kolonial.

HOS Cokroaminoto memperjuangkan terbentuknya Dewan Perwakilan Rakyat yang sebenarnya, dengan anggota-anggotanya terdiri dari orang-orang yang dipilih oleh rakyat.

Baca Juga: Marcel Rhadival Hanya Nama Panggung, Ini Nama Asli Pesulap Merah yang Dibongkar Gus Samsudin dan Kuasa Hukum

4. Al Habib Ali Al Habsyi

Mempunyai nama lengkap Habib Ali bin Abdurrahman Alhabsyi atau lebih dikenal dengan sebutan Habib Ali Kwitang, yang lahir di Jakarta, 20 April 1870.

Sejak zaman penjajah Belanda, Habib Kwitang ikut berjuang dan ikut serta dalam mendorong berdirinya Partai Syarikat Islam, serta menjadi pelopor berdirinya Majelis Taklim pertama di Indonesia.

Demikian informasi mengenai beberapa tokoh ulama yang berperan dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.***

Editor: Farra Fadila

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler