Gempa Bumi di Banten, 166 Desa Mengalami Kerusakan

18 Januari 2022, 22:26 WIB
Gempa Bumi di Banten, 166 Desa Mengalami Kerusakan //BNPB

 

MEDIA BLITAR - Gempa bumi terjadi di Banten Sumatra Utara pada 14 Januari 2022.

Gempa bumi tersebut tak hanya dirasakan oleh warga yang berada di daerah Banten saja namun beberapa wilayah juga ikut merasakan.

Gempa bumi tersebut juga dirasakan sampai di Pulau Jawa.

Baca Juga: Gempa Terjadi di Banten, 738 Rumah Warga Pandeglang Rusak

Beberapa wilayah seperti Jakarta, Tangerang Selatan, Bandung, Cirebon, dan beberapa wilayah di Jawa Barat turut merasakan guncangannya.

Gempa bumi tersebut juga mengakibatkan beberapa wilayah di daerah Banten mengalami kerusakan.

Baca Juga: Gempa Bumi di Banten, Rumah Warga Pandeglang Rusak!

Tercatat hingga saat ini gempa Bumi tersebut telah menimbulkan kerusakan pada 166 desa atau kelurahan di 48 kecamatan.

“Gempa bumi yang terjadi pada 14 Januari 2022 telah menimbulkan dampak pada 48 kecamatan di 166 desa atau kelurahan," kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan atau Menko PMK Muhadjir Effendy dalam Webinar yang diikuti di Jakarta dilansir MediaBlitar dari laman Antara News pada 18 Januari 2022.

Dengan beberapa wilayah terparah di antaranya Kecamatan Sumur, Cikeusik, Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, dan Kabupaten Lebak,” lanjutnya.

Baca Juga: Gempa 6,7 Magnitudo Guncang Banten, Getaran Terasa Sampai di Ibu Kota Jakarta

Beberapa pihak juga telah mengikuti langkah-langkah tanggap darurat dengan baik.

Seperti Kementerian Sosial dan BNPB, Kementerian Kesehatan yang telah melaksanakan tugas dengan baik bersama dengan pemerintah daerah Kabupaten Pandeglang dan Lebak, dan jugda didukung oleh TNI dan Polri.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Gempa Terjadi di Banten

Saat ini difokuskan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi. Pemerintah saat ini juga telah mempertimbangkan untuk melakukan relokasi kepada beberapa kepala keluarga yang memiliki rumah di wilayah rawan bencana.

Bupati Pandeglang juga memberikan usulan terkait relokasi tersebut agar beberapa keluarga tersebut dipindahkan ke wilayah atau tempat yang lebih aman.

Menurutnya, tempat bermukim warga tergolong garis patahan dan rentan apabila terjadi bencana.

Baca Juga: Bacaan Doa Ketika Terjadi Gempa Bumi Sesuai Sunnah Lengkap Beserta Artinya, Amalkan Agar Terhindar dari Gempa

Usulan tersebut nantinya akan dibahas bersama dengan pihak yang terkait. Pemerintah juga akan memperbaiki sarana dan prasarana umum yang mengalami kerusakan terutama pada puskesmas, sekolah, dan tempat ibadah.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan atau Menko PMK Muhadjir Effendy juga mengatakan bahwa sekolah dan madrasah akan diprioritaskan untuk segera diperbaiki serta puskesmas dan tempat ibadah. Kemudian ke sarana-sarana umum yang lainnya.***

 

Editor: Annisa Aprilya Putri

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler