China Tolak Menyebut Langkah Rusia ‘Invasi’, Harap Warga di Ukraina Tetap Tinggal di Rumah

- 24 Februari 2022, 19:13 WIB
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying menghadiri konferensi pers di Beijing, China 24 Februari 2022. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying menghadiri konferensi pers di Beijing, China 24 Februari 2022. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins /

Ditanya apakah Putin telah memberi tahu China bahwa dia berencana untuk menyerang Ukraina, Hua mengatakan bila ‘Rusia, sebagai kekuatan independen, tidak perlu meminta persetujuan dari China’.

Baca Juga: Benarkah Berkat Titah Presiden Jokowi Rusia Tarik Pasukan dari Ukraina? Begini Fakta dan Kebenarannya

"Ini secara independen memutuskan dan menerapkan diplomasi dan strateginya sendiri sesuai dengan penilaian dan kepentingan strategisnya," katanya.

"Dan saya juga ingin menambahkan bahwa setiap kali kepala negara bertemu, mereka tentu saja akan bertukar pandangan tentang masalah yang menjadi perhatian bersama."

Lebih lanjut, seperti yang diwartakan Reuters, bila China diperkirakan akan mendukung Rusia secara diplomatis dan mungkin secara ekonomi jika terjadi invasi ke Ukraina, tetapi tidak secara militer. Hua, dalam menanggapi sebuah pertanyaan pada hari Kamis, mengatakan bahwa China tidak memberikan dukungan militer apa pun kepada Rusia.

Baca Juga: Apa yang Terjadi antara Ukraina dan Rusia? Setelah Rusia Luncurkan Invasi atas Ukraina

Sementara Presiden AS Joe Biden menjanjikan "sanksi berat" sebagai tanggapan atas serangan Rusia, dan mengatakan dia akan bertemu dengan para pemimpin ‘Kelompok Tujuh (Group of Seven)’ lainnya untuk membahas masalah tersebut.

"Beberapa negara telah mengikuti AS dalam mengipasi api," kata Hua. "Kami menolak tindakan apa pun yang memicu perang."

Dia juga meminta Eropa untuk merenungkan bagaimana negara itu dapat melindungi perdamaiannya dengan baik.

Baca Juga: Isu Perang Dunia Panas, Rusia Tarik Pasukan dari Ukraina Berkat Perintah Presiden Jokowi, Cek Faktanya Disini

Halaman:

Editor: Arini Kumalasari

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah