Ibadah Haji di Metaverse, Bagaimana Pendapat Ulama?

- 10 Februari 2022, 13:19 WIB
Ilustrasi - Ibadah Haji di Metaverse, Bagaimana Pendapat Ulama?
Ilustrasi - Ibadah Haji di Metaverse, Bagaimana Pendapat Ulama? /Abdullah_Shakoor

Pertanyaan yang sama banyak terlontar di kalangan muslim Turki kepada Diyanet, selaku Direktorat Urusan Agama di Turki.

“This [Hajj on the metaverse] cannot happen,” jawab Remzi Bircan, direktur Departemen Layanan Haji dan Umrah Diyanet, pada 1 Februari 2022.

Yang berarti Haji tidak dapat dilaksanakan di metaverse.

Baca Juga: Link Download Minecraft Java Edition 1.17 The Caves & Cliffs Mojang Studios Legal Aman Bukan Apk Mod

"Setiap umat dapat mengunjungi ka'bah di metaverse, namun itu bukanlah ibadah yang sesungguhnya. Dalam beribadah, kaki harus menyentuh tanah,” tambahnya.

Jadi, menurut Bircan, haji harus dilakukan secara fisik dengan pergi ke kota suci tersebut dalam kehidupan nyata.

Dia mengatakan, bahwa ada kemungkinan dari inisiatif Saudi Arabia tersebut adalah "untuk promosi".

Baca Juga: Debut di Badminton Asia Team Championship 2022, Pramudya: Kesempatan yang Baik!

“Seperti berkeliling Museum Arkeologi di Istanbul dengan kacamata VR, inisiatif Saudi Arabia ini juga untuk mempromosikan Ka'bah.” ujar Bircan.

Mengunjungi Ka'bah dapat dilakukan di metaverse, tetapi itu tidak akan bisa disamakan dengan "haji yang sebenarnya," kata Kepresidenan Urusan Agama Turki (Diyanet) setelah diskusi selama sebulan.

Halaman:

Editor: Farra Fadila

Sumber: Hurriyetdailynews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah