Network
Disebutkan hal itu ia ungkapkan dalam sebuah wawancara. Pria 26 tahun ini menerangkan dirinya mengalami masalah keluarga.
Masalah keluarga tersebut membuat stres bahkan sampai depresi. Ia sampai mencari pertolongan dari dokter di rumah sakit jiwa.
Lagu menjadi salah satu media yang gunakan untuk menceritakan perasaan depresi yang dialaminya.
Ardhito memutuskan untuk mundur dari tempat kerjanya kala itu dan memfokuskan diri untuk berkarir di musik penuh waktu.
Ketika memutuskan berhenti bekerja kantoran, meskipun ia harus menghadapi beberapa kesulitan di awal karirnya.
Ia tidak mendapatkan dukungan dari orang-orang di sekitarnya, termasuk rekan kerja dan mantan kekasihnya.
Baca Juga: Ardhito Pramono yang Ditangkap Kasus Penyalahgunaan Narkoba Hingga Tes Urine Positif Ganja
“Tidak ada yang mendengarkan lagu saya saat itu, tapi saya tetap terus menulis lagu. Sekarang, banyak orang justru kembali mengulik lagu-lagu saya di era itu,” jelasnya.
Walaupun berusia muda, tapi Ardhito Pramono penggemar musik Jazz tahun 40-an. Selera musik jadulnya itu terlihat dari lagu-lagu yang dia cover dan unggah di kanal YouTube miliknya.
