Network
MEDIA BLITAR – Kini sedang banyak dicari profil biodata Icha Cheeby pemeran wanita yang diduga pemeran video porno kebaya merah.
Lantas siapa sebenarnya sosok Icha Cheeby yang diduga wanita kebaya merah Alias AH (20) yang kini sendang mendekam di balik jeruji besi karena membuat video syur berdurasi 16 menit tersebut.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur Kombes Pol. Farman mengungkapkan dua pameran video “Kebaya Merah” berinisial ACS dan AH telah membuat sebanyak 92 video porno.
“ACS dan AH telah membuat 92 video asusila dan 100 foto telanjang dengan berbagai tema. File produksi itu disimpan di hard disk milik tersangka,” kata Kombes Pol. Farman di Surabaya, Selasa.
Menurut dia, 92 video tersebut diproduksi pada tahun ini. Video-video tersebut diduga dipasarkan untuk lokal dan luar negeri.
Saat ini, kata dia, penyidik masih melakukan pendalaman dan penyelidikan terkait dengan pemesan konten video porno kedua tersangka yang mengaku sebagai sepasang kekasih tersebut.
Sebelumnya, polisi menangkap dua pemeran video porno Kebaya Merah berinisial ACS dan AH di Surabaya, Minggu 6 September 2022.
Dari penangkapan itu, polisi mengamankan sejumlah barang bukti yakni 1 buah laptop, 2 buah hardisk, dua ponsel, dan invoice kamar 1710 tertanggal 8 Maret 2022.
Profil Biodata, Siapa Icha Cheeby?
Icha Ceeby alias AH ini merupakan orang dari warga Malang. Namun dirinya sudah lama tinggal dan berdomisili di Surabaya. Kemudian, pemeran pria alias ACS, adalah warga asli Surabaya.
Selama ini di Surabaya keduanya AH dan ACS tinggal bersama sebagai pasangan layaknya suami istri.
Meski begitu, Plh Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, Kompol Harianto Rantesalu memastikan, bahwa AH dan ACS bukan pasangan suami-istri.
“Mereka bukan pasutri. Pasangan biasa, iya kayak pacaran,” ujarnya, Senin 7 November 2022.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Hari Pahlawan 10 November 2022: Battle of Surabaya, Gundala hingga Kartini
Berdasarkan penelusuran dari media sosial Twitter-nya, Icha Ceeby acap kali menjadi seorang model, banyak foto bak model di akun Twitter-nya beredar.
Menyadur dari akun Twitter @_nirmaawd, Icha Ceeby disebut cukup serius menggeluti dunia modeling.
Hal itu segaris lurus dengan tangkapan layar unggahan-unggahan Icha di Instagram yang kini sudah tak bisa diakses alias tutup akun.
“Icha ini ikut sekolah modeling bbrp bulan lalu, di SBY.”
“Wajah nya biasa aja, Tp kalo diliat2 dari postur tubuh nya bener2 si kebaya merah kok, memang bagus badanya,” katanya.
Baca Juga: Upah Minimum Tahun 2023 Sudah Pasti Naik dari Tahun Lalu, Menaker: Laju Inflasi Masih Terkendali
Ia juga kerap mengunggah hasil jepretan foto-foto dirinya di Instagram pribadinya.
Salah satu foto unggahannya, menjadi petunjuk polisi untuk mengungkap identitas pemeran wanita kebaya merah.
Yakni tahi lalat di bawah tulang selangka kiri yang identik dengan foto yang diunggah Icha dalam akun Instagram pribadinya. Dalam foto tersebut, Icha terlihat cantik dengan balutan gaun kemben putih.
Icha dan ACS sama-sama memiliki akun Twitter.
Icha memiliki akun Twitter @meam0ra. Sedangkan ACS memiliki akun Twitter @RajaMonyetBatu.
Namun pada Selasa 8 November 2022, kedua akun tersebut sudah tidak bisa lagi diakses lagi karena ditutup. Entah di tutup oleh pihak Icha atau memang polisi.
Namun sebelum tutup akun, Icha sempat bercuit dan terkesan bangga dengan ‘hasil karya’ video ponografi yang dibuat bersama ACS.
“Konten aku kesebar berarti Storylinenya bagus wkwk,” cuit @Meam0ra alias Icha Ceeby, dalam tangkapan layar yang tersebar luas di Twitter.
Icha Ceeby tak hanya memiliki satu akun Twitter saja. Ada juga akun Twitter sebelumnya, @D333VILISH yang juga langsung menghilang.
Tak berbeda dengan akun sebelumnya akun Instagram Icha yakni Meamora, yang sudah tutup akun.
Baca Juga: 15 Rekomendasi Film yang Cocok Disaksikan Saat Hari Pahlawan 10 November
“Akun Ig yg aku lingkarin itu akun Icha, tapi entah dia ganti nama sekarang jadi ini @p.icahacu FIX ini orang nya, diapun mulai ganti nama ig,” ungkap salah satu netizen.
“Tp syng d gembok guys kalo ig kalian di acc artinya dia gadi tangkap. Soalnya katanya dia udh d tangkap,” tulisnya.
Atas perbuatannya, kedua dijerat Pasal 27 ayat (1) juncto Pasal 45 ayat (1) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 tentang ITE dan atau Pasal 29 jo. Pasal 4 dan/atau Pasal 34 jo. Pasal 8 Undang-Undang No. 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.
"Dengan ancaman hukuman lebih dari 5 tahun," ujar Farman.***
