Network
MEDIA BLITAR – Serial drama atau web series yang sedang ramai dibicarakan netizen, Layangan Putus telah mencapai akhir cerita di episode 10 pada pekan ini.
Oleh karenanya Tim Media Blitar akan memberikan informasi sinopsis dan review dari episode 10 Layangan Putus yang menjadi akhir dari kisah cerita Kinan, Aris, dan Lidya.
Akhirnya Kinan pun telah memutuskan atau mengambil keputusan terkait hubungan pernikahannya dengan Aris dengan kemunculan Lidya.
Baca Juga: Biodata Profil Putri Marino, Pemeran Kinan Layangan Putus Lengkap dengan Zodiak, Usia, IG, dan Hobi
Awalnya Aris mengajak Kinan berbicara empat mata untuk mencoba meyakinkannya bahwa dirinya masih mencintainya dan juga niatnya untuk menikahi Lydia.
Namun Kinan masih menolak keinginan Aris yang ingin meminta izin padanya menikahi Lydia tanpa bercerai dengannya.
Kinan pun pergi mengunjungi apartemen tempat Aris dan Lydia tinggal untuk menjemput Raya pulang ke rumah.
Baca Juga: Reza Rahadian Bongkar Adegan Ranjang dengan Anya Geraldine dan Putri Marino
Di sana, Kinan secara tak terduga justru mau merawat Lydia yang saat itu sedang tidak enak badan atau sakit demam hingga muntah-muntah.
Keesokan harinya Lydia menemui Kinan untuk membicarakan masalah mereka dan berkata ingin menjaga perasaannya.
Namun Kinan menegaskan bahwa Lydia tidak perlu meminta izin padanya dengan alasan karena menjaga perasaan sebab sebenarnya Lydia hanya mementingkan kepentingan dirinya saja.
Baca Juga: 5 Film Layar Lebar Putri Marino, Pemeran Kinan di Serial Layangan Putus
Akhirnya Kinan pun mantap memutuskan untuk menggugat cerai Aris dan menemuinya bersama kuasa hukumnya keesokan harinya.
Nampaknya Kinan sudah muak apalagi mengetahui Aris tega sampai berhubungan badan dengan Lydia di kamarnya.
Dengan sejumlah barang bukti foto yang diperolehnya dari ponsel milik Lydia saat ia sakit, Kinan pun menunjukkan bahwa ia memiliki bukti yang cukup untuk menggugat Aris.
Pada sidang gugatan cerai, majelis hakim mengabulkan gugatan cerai dan tuntutannya pada Aris. Selain itu, Kinan juga memperoleh hak asuh dari Raya.
Meski telah bercerai dengan Aris, Kinan nampak lega karena menyadari bahwa ada pelajaran penting yang bisa diambilnya dan akan meneruskannya pada Raya.
Dari peristiwa yang dialaminya, Kinan sadar bahwa dalam pernikahannya mengajarkan bahwa kita butuh kekuatan yang jauh lebih besar untuk melepaskan sesuatu daripada menggenggamnya erat-erat.
Kinan pun nampak menemani Raya bermain layangan dengan wajah tersenyum, sementara Aris nampak duduk dengan kondisi bingung dan sedih di samping Lydia yang nampak berbaring sambil menangis di sebelahnya.
“Tidak apa jika sesekali kita harus kehilangan layangan kita. Tidak apa-apa bila sesekali impian kita diterbangkan oleh angin. Karena, satu-satunya yang harus kita genggam erat, adalah diri kita sendiri," ujar Kinan.***
