Baca Juga: Terkuak Kronologi Upin Ipin Asli Meninggal Ada Kaitannya dengan Kuburan dan Kisah Dunia Nyata
“Adakah yang pernah kesini?,” sambungnya.
“Ngeliat rumah aslinya makin sedih”, tulisnya.
Rumah yang dibuat mirip dengan serial kartun asal Malaysia ini sesungguhnya rumah replika. Setiap pengunjung yang datang ditarik biaya 5 ringgit senilai Rp17.500. Sementara, anak-anak ditarik satu ringgit sekitar Rp3.500.
Rumah tersebut dibangun lantaran animasi Upin dan Ipin sangat populer hingga saat ini baik di Indonesia maupun Malaysia, sehingga dibangun bukan tujuan bahan film semata.
Tidak hanya itu, animasi asal negeri Jiran tersebut juga diminati kalangan anak-anak hingga orang dewasa. Pasalnya, kartun tersebut sangat khas nuansa kampung, aksi kocak tiap karakter sehingga tidak membosankan.***