MEDIA BLITAR – Prosesi lamaran Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah yang disiarkan di televisi menuai protes dari Koalisi Nasional Reformasi Penyiaran (KNRP).
Setelah sempat menunda, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah diketahui telah melakukan prosesi lamaran pada Sabtu, 12 Maret 2021.
Sesuai schedule yang disebarkan, proses lamaran hingga akad nikah dilaksanakan dan disiarkan secara langsung di televisi mulai 12 Maret 2021 hingga 4 April 2021.
Baca Juga: Lirik Lagu SAPU JAGAT – SABYAN GAMBUS, Liriknya Persis Kisah Hidupnya Saat Ini
KNRP mengaku menyayangkan hal ini.
Dilansir dari antaranews.com, Bayu Wardhana dari KNRP menyebut hal ini (siaran langsung acara pernikahan) bukan yang pertama kali di kalangan selebritis.
Bayu berharap untuk lebih baik mencegahnya daripada memberi peringatan setelah tayangan hadir.
“Asumsinya begini, kalau di YouTube (tayang) terserah (durasi), ini frekuensinya kan terbatas. Ini kan sumber daya alam milik negara yang digunakan...” jelas Bayu Wardhana.
Baca Juga: Peringati Hari Raya Nyepi, Kemenag : Jadikan Momen untuk Memuliakan Alam
“Boleh saha infotainment tayang, tapi proporsional,” sambungnya.