Network
MEDIA BLITAR - Penyanyi terkenal asal Amerika Serikat Taylor Swift mengumumkan salah satu lagu lamanya yang akan direkam diulang terkait dengan masalah penjualan katalog musiknya oleh Scooter Braun.
Dilansir dari antaranews 26 November 2020, Dalam sebuah wawancara Variety Cover Story Sundance bersama Mary Ellen Matthews, wanita yang namanya masuk dalam enam nominasi Grammy untuk album terbarunya "Folklore" ini membahas soal merekam ulang musik lamanya.
Baca Juga: Wajib Tahu! Inilah 6 Bantuan Pemerintah Cair Pada Bulan Desember: Ada BPUM hingga Prakerja
"Saya sangat menikmati saat merekam ulang musik lama saya. Sejauh saat saya merekam ulang dan yang paling menyenangkan adalah 'Love Story'. Karena musiknya lebih tua, suara saya sangat remaja dan kadang-kadang ketika saya mendengar musik yang lebih tua dan suara remaja saya yang lebih tua, itu membuat saya merasa seperti penyanyi yang berbeda sekarang," ujar Taylor Swift.
Penyanyi berusia 30 tahun tersebut merasa harus memperbaiki lagu lamanya yang berjudul Love Story seperti suaranya sekarang. Wanita bertinggi 178 cm tersebut juga mengaku memperoleh pengalaman yang sangat menyenangkan ketika sedang merekam ulang lagu lama miliknya.
Baca Juga: Sinopsis Film Rings: Upaya Julia Selamat dari Kutukan Video Misterius
"Jadi itu adalah hal yang paling menyenangkan untuk kembali dan merekam ulang yang saya rasa saya benar-benar bisa, mungkin memperbaiki lagu tersebut. Jadi itu benar-benar petualangan yang luar biasa dan menyenangkan," ujar Taylor Swift.
Baca Juga: Solusi Mencairkan Banpres BLT UMKM Rp2,4 Juta Nasabah PNM Mekaar Melalui Bank BNI, Simak di Sini
Taylor Swift telah memulai rekam ulang katalog musik lamanya yang berada di bawah label Big Machine Records setelah Scooter Braun membeli hak masternya dan menjualnya ke Shamrock Holdings sebuah perusahaan ekuitas swasta pada bulan Oktober lalu.
