Ade Londok Nangis Minta Maaf ke Ibunya, Haji Bolot: Ngelawak Perlu Sekolah!

13 November 2020, 15:01 WIB
Ade Londok Nangis Minta Maaf ke Ibunya, Haji Bolot: Ngelawak Perlu Sekolah! /Kolase foto Instagram.com/@adelondok/@fans_haji_malih

MEDIA BLITAR – Langkah menjadi seseorang yang harus bergelut di dunia hiburan memang tidak mudah. Hujatan demi hujatan dari netizen yang menerpa, hingga komentar pedas dari banyak pihak, kerap kali menguji mental seseorang.

Hal ini juga dirasakan oleh Ade Londok. Pria yang viral setelah memromosikan makanan lewat video ini namanya tengah mencuat di jagad hiburan Tanah Air.

Dirinya menjadi hujatan netizen ketika dalam adegannya di program ‘In The Kost’ Net TV melakukan hal yang dinilai tidak senonoh terhadap Haji Malih atau Malih Tongtong, pelawak senior Indonesia.

Baca Juga: Segera Daftar Mandiri! Berikut Tahapan Agar Nama Anda Bisa Memperoleh Bansos dari Pemerintah

Baca Juga: Perlunya Ibu Hamil dan Menyusui Menyadari Kondisi Tubuh Setelah Mengkonsumsi Bahan Herbal

Sementara itu, dalam acara ‘Kopi Viral’ Trans TV yang dipandu oleh Ramzi, Inul, dan Mellaney Richardo, mempertemukan antara Haji Bolot yang merupakan sahabat dekat Malih Tongtong dengan Ade Londok. 

Saat keduanya dipertemukan, Ade Londok meminta maaf kepada Haji Bolot atas perlakuannya terhadap Malih. Ia mengaku bersalah telah membuat tindakan yang notabene tidak dibicarakan terlebih dahulu saat briefing.

Dalam tayangan program ‘Kopi Viral’ edisi Senin, 9 November 2020, Ade mengaku menyesal atas apa yang telah ia perbuat kepada pelawak kondang Tanah Air tersebut. Tak pelak, ia juga terlihat menangis tersedu-sedu seiring ucapan rasa bersalah yang terlontar dari mulutnya.

Baca Juga: Lirik Lagu Therefore I Am, Billie Eilish Terinspirasi dari Haters pada Lagu Terbarunya

Baca Juga: Keren! Sherina Akan Menyanyikan Lagu dan Mengisi Suara Film Earwig And The Witch dari Studio Ghibli

Akan tetapi, terlepas dari insiden yang kini tengah menjadi buah bibir masyarakat, terdapat sifat terpuji dari sosok Ade Londok.

Pria bernama asli Nandar Ukandar tersebut faktanya merupakan pribadi yang teramat sayang dan berbakti kepada ibunya. Terbukti, ia mengaku selama ini belum menikah sebab khawatir siapa yang akan merawat ibunya nanti.

Sedangkan, dalam acara tersebut, juga hadir ibu Ade Londok, Mak Cicah. Ade tak kuasa menahan tangis, rasa malu kepada sosok ibunya tersebut atas tindakannya terhadap Haji Malih.

Baca Juga: Jadwal Acara TV RCTI Hari Ini 13 November 2020, Saksikan Sinetron Ikatan Cinta Malam Ini

Baca Juga: Investasi Hanya Dengan Modal Rp100 Ribu? Inilah 4 Jenis Investasi Murah yang Bisa Kamu Lakukan

“Waktu itu saya sampai nggak bisa tidur semalaman, takut terjadi apa-apa sama Ade,” ungkap Mak Cicah.

Dengan suara yang terbata-bata, Ade memeluk ibunya seraya mengucapkan permohonan maaf telah membuat ibunya tak bisa tidur akibat ulahnya. Ia juga mengaku, setelah kejadian tersebut banyak tetangga yang juga membicarakannya.

“Banyak tetangga yang ngomongin saya, tapi saya nggak masalah karena memang itu salah saya. Tapi yang paling terpenting adalah kesehatan ibu saya yang sempat nggak bisa tidur,” ujar Ade seraya meneterkan air mata.

Baca Juga: Konsumsi Bahan Herbal untuk Mengatasi Mual Hingga Nyeri Sendi pada Ibu Hamil

Baca Juga: Jika Sudah Terima BPUM UMKM Rp2,4 Juta, Apakah akan Dapat Lagi Bulan Ini? Berikut Penjelasannya

Seperti diketahui, adegan menarik kursi yang hendak diduduki memang sering dipertontonkan pelawak di layar kaca. Namun, Malih mengatakan bahwa untuk melakukan adegan tersebut sebenarnya wajib dibicarakan terlebih dahulu saat briefing.

“Harusnya pas briefing itu tanya, 'bang nanti saya tarik kursinya gimana?’ begitu, kalau sakit sih sakit, soalnya saya baru selesai operasi di bagian pantat,” kata Malih di acara ‘Rumpi’ Trans Tv edisi Senin, 9 November 2020.

Di sisi lain, di hadapan Ade Londok, Bolot memberikan tanggapannya. Bahwa, pelawak memang harus memiliki ilmu dan harus terus belajar agar lawakannya dapat diterima masyarakat.

Baca Juga: Trump Kembali Tuding Adanya Kecurangan Pilpres AS, Klaim 2,7 Juta Suara Dialihkan ke Biden

Baca Juga: Satgas Covid-19: Jangan Egois, Berkerumun Dapat Membawa Malapetaka di Masa Pandemi

“Ngelawak itu perlu sekolah. Ada ilmunya juga. Perlu belajar untuk lawakan kita tidak menyakiti seseorang dan diterima baik di masyarakat,” kata Bolot.

Ia juga berkomentar, saat ini masyarakat utamanya yang baru saja terjun ke dunia lawak, perlu mengerti bahwa lawak itu tetap ada batasnya. Artinya, jangan sampai menusuk perasaan seseorang.

“Ngelawak itu ada batasannya. Kebanyakan anak-anak sekarang itu bukan ngelawak, tapi candaan. Nah, kalau pengen buat orang ketawa, jangan juga menceritakan urusan pribadi seseorang. Karena bisa menyakiti hati seseorang,” tutupnya.***

Editor: Rezky Putri Harisanti

Sumber: Berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler