Kronologi Pelayanan Buruk yang Diterima Tonanda Putra, Penyandang Disabilitas Saat Melamar Mitra Ojek Online

27 April 2022, 08:43 WIB
kronologi pelayanan buruk yang diterima tonanda putra, penyandang disabilitas saat melamar mitra ojek online / instagram @tonandaputra

MEDIA BLITAR – Publik dikejutkan dengan pengakuan seorang penyandang disabilitas tuna rungu, Tonanda Putra yang mendapatkan pelayanan buruk dari salah satu perusahaan ojek online.

Pelayanan buruk yang diterima oleh tonanda Putra adalah ketika dirinya memenuhi panggilan interview di salah satu perusahaan ojek online.

Suami dari Amanda Farliany ini mendapatkan pelayanan yang kurang baik dari salah satu karyawan dari perusahaan ojek online tersebut.

Baca Juga: Suami Mendapat Pelayanan Buruk Saat Melamar Mitra Ojek Online, Amanda Farliany Berikan Surat Terbuka

Melalui instagram pribadinya, Tonanda Putra dan Amanda Farliany membuat surat terbuka dengan memberikan video kronologi kejadian dengan menggunakan bahasa isyarat.

Diketahui dari caption yang dibubuhkan dalam video tersebut, salah satu karyawan perusahaan ojek online menunjukkan raut muka yang buruk ketika melakukan pengetesan.

“Kronologinya Tonan mau menunjukan surat undangan dan diketemukan lagi oleh security lain ( kepala security ) yang lagi2 seperti tidak diterima dengan muka masam,dan raut wajah yang marah2. Dia menunjukan isi WA dan undangan yang tertulis bahwa dia diundang interview,” tulis Amanda Farliany.

Baca Juga: Kena Mental, Zinidin Zidan Ngaku Tak Bisa Tidur Hingga Muntah-muntah

Bahkan dalam ujian atau tes interview yang diberikan kepada Tonanda Putra, dinilai tidak ‘sopan’ karena melakukan permintaan kepada penyandang disabilitas tuna rungu.

Dalam proses interview, Tonanda Putra diminta oleh pihak perusahaan ojek online untuk membaca dengan jelas dan keras di hadapan penguji.

Tidak berhenti sampai disitu, pihak penguji dari perusahaan ojek online juga memanggil Tonanda Putra dari jauh dan menepuk tangan dengan keras.

Baca Juga: Berhasil Move On Dari Julian Jacob, Brisia Jodie Akui Tengah Dekat dengan Salah Satu Artis

“Malah Disuruh membaca dengan jelas dan keras, Tonan sudah mengikuti. Sampai di tes dengan dipanggil dari jauh, wah TIDAK SOPAN..  malah coba tes lg Dipanggil,bertepuk tangan kencang2,seolah2 mengetes pendengarannya yang memang Tuli.” Lanjut Amanda Farliany.

Namun dengan hati yang lapang, Tonanda Putra menyatakan bahwa dirinya tidak tersinggung dengan perlakuan yang diberikan, hanya saja kecewa terhadap pelayanan buruk dari mitra ojek online.

Karena setelah melalui semua uji tes interview, pihak perusahaan ojek online menyatakan bahwa tidak ada lowongan untuk penyandang disabilitas tuna rungu atau tuli.

Baca Juga: Jadi Bos Baru Twitter, Ini Visi Misi Elon Musk Kembangkan Platform yang Dibeli dengan Harga Rp630 Triliun

“Setelah itu malah diberitahu bahwa tidak ada lowongan untuk disabilitas Tuli. Ngacoow sumpah saya kesel banget.” Tulis Amanda Farliany mengungkapkan kekesalannya.

Memanggapi surat terbuka dari pasangan Amanda Farliany dan Tonada Putra, perusahaan ojek online tersebut kemudian memberikan klarifikasi.

Setelah melakukan pengecekan, pihak perusahaan ojek online tersebut menemukan kesalahan di lapangan dan menyampaikan permohonan maaf secara langsung kepada pihak terkait.

Baca Juga: Tanggapan Perusahaan Ojek Online atas Pelayanan Buruk yang Diterima Tonanda Putra saat Melamar sebagai Mitra

Sementara, karyawan perusahaan ojek online yang berugas saat itu kini dibebastugaskan selama investigasi berlangsung.

Lebih lanjut, perusahaan ojek online menyebutkan investigasi akan dilakukan selama tiga hari, dimana hasil investigasi akan dibeberkan ke publik. 

Belajar dari insiden tersebut, pihak perusahaan ojek online akan meningkatkan proses rekruitmen agar berjalan sebagai mestinya di lapangan, dan sesuai dengan sistem yang diterapkan. ***

 

Editor: Farra Fadila

Tags

Terkini

Terpopuler