MEDIA BLITAR - Belakangan nama Dea OnlyFans menjadi perbincangan publik. Melambungnya nama Dea semakin menduduki puncak lantaran pengakuannya menjual konten seksi pada aplikasi OnlyFans.
Dea ditangkap lantaran dugaan penyebaran informasi yang mengandung unsur pornografi. Dilansir Media Blitar dari laman Antara, Dea ditangkap pada Kamis, 24 Maret 2022 malam hari, saat perjalanan menuju Jakarta.
“Baru saja kami amankan, tadi malam di Malang diamankan saat dalam perjalanan menuju Jakarta,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusu Polda Metro Jaya Kombes Pol, Auliansyah Lubis.
Namun, terkait penangkapan Dea, belum bisa mendapat penjelasan secara rinci. Hal tersebut lantaran proses pemeriksaan masih berlangsung.
“Informasi selanjutnya akan disampaikan lebih lanjut, karena saat ini masih dalam proses pemeriksaan,” kata Auliansyah Lubis.
Dea yang merupakan salah satu konten kreator OnlyFans, menjadi perbincangan dan sorotan publik setelah mendatangi Podcast pada kanal YouTube Deddy Corbuzier beberapa waktu lalu.
Pada Podcast tersebut, Dea mengatakan secara gamblang mengenai konten seksi yang ia jual pada OnlyFans dengan keuntungan yang fantastis.
Diketahui bahwa OnlyFans merupakan salah satu situs yang menyediakan konten berlangganan yang berbasis di London, Inggris.
Melalui situs tersebut, pembuat konten bisa menghasilkan uang dari para pengguna yang merupakan fans atau penggemar yang telah berlangganan pada situs tersebut.
Baca Juga: Prediksi Bali United vs Persebaya: Berharap Macan Putih Mau Jadi Relawan di Laga Krusial Malam Ini
Pembuat konten tentunya dapat menerima keuntungan secara langsung dari para penggemar setiap bulannya. Tak hanya itu, tip juga bisa diperoleh pada fitur tayangan berbayar atau Pay Per View.
OnlyFans merupakan salah satu situs populer yang dikaitkan dengan konten yang mengandung unsur seksual.
Namun, pada OnlyFans ada beberapa konten lain seperti pakar kebugaran, musisi, hingga pembuat konten lain.
Pembuat konten dapat dengan mudah mengirimkan konten yang telah mereka buat secara daring dan teratur.
Dea OnlyFans merupakan salah satu konten kreator yang menjual konten seksi pada layanan tersebut. Dengan mengunggah konten yang mengandung unsur seksi tersebut, menjadi salah satu dugaan Dea ditangkap oleh polisi. Kini Dea masih menjalani proses pemeriksaan oleh Polda Metro Jaya.***