Network
MEDIA BLITAR - Beberapa menghubungkannya dengan konsep weton tulang wangi darah manis, sebuah istilah dalam sistem penanggalan Jawa yang menggabungkan hari dan pasaran.
Weton tulang wangi, atau yang juga dikenal sebagai tulang renggang, dianggap memiliki daya tarik bagi makhluk gaib atau halus.
Ini disebabkan oleh keyakinan bahwa individu dengan weton ini dapat merasakan atau melihat hal-hal yang tidak terlihat oleh manusia pada umumnya, seperti getaran atau keberadaan makhluk halus.
Malam 1 Suro dianggap sebagai waktu ketika batas antara dunia manusia dan dunia gaib menjadi tipis, memungkinkan jin atau makhluk halus untuk berinteraksi lebih intens dengan manusia.
Baca Juga: Benarkah Malam 1 Suro Tidak Boleh Keluar Rumah? Cek Beberapa Mitos Malam Satu Suro yang Beredar!
Ini membuat orang-orang dengan weton tulang wangi lebih rentan terhadap pengaruh energi gaib.
Untuk menghindari risiko kesialan atau gangguan dari makhluk tersebut, disarankan agar mereka tetap berada di rumah pada malam 1 Suro.
Dalam kepercayaan Jawa, malam ini juga dianggap sebagai momen yang memiliki kekayaan mistis, di mana portal antar dimensi dikatakan terbuka.
Hal ini memungkinkan aktivitas supranatural lebih bebas beroperasi, sehingga kewaspadaan ekstra sangat disarankan bagi individu dengan weton tulang wangi.
