Network
MEDIA BLITAR – Simak berikut bacaan niat puasa Asyura 10 Muharram yang dilengkapi dengan arti terjemahan bahasa Indonesia.
Di bulan Muharram ini, umat muslim dapat memperbanyak amalan sunnah agar menambah pahala dan menghapus dosa sebelum-sebelumnya.
Salah satu amalan Muharram yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW adalah berpuasa. Rasulullah SAW menyebut amalan ini, merupakan amalan kedua paling utama setelah puasanya orang muslim di bulan suci Ramadhan.
Di bulan muliakan Allah SWT ini, umat muslim dapat melaksanakan ibadah puasa sunnah Asyura, yang dapat dilaksanakan pada 10 Muharram.
Selain itu, pahala dari puasa di satu hari bulan Muharram diketahui sama dengan puasa selama 30 hari, dan keutamaan puasa sunnah Asyura ini juga dapat menghapus dosa pada setahun yang lalu.
Dosa-dosa yang dapat dihapuskan adalah dosa kategori kecil, bukan dosa besar. Jika tidak memiliki dosa kecil, maka diharapkan keringanan pengampunan untuk dosa-dosa besar.
Baca Juga: Bolehkah Puasa pada saat Hari Tasyrik 11, 12, dan 13 Dzulhijjah? Ini Informasi Lengkapnya
Namun, jika tidak, maka diangkat derajatnya bagi seseorang umat muslim yang melakukan puasa sunnah Asyura.
