1. Membaca niat dalam hati:
أُصَلِّى سُنَّةَ خُسُوْفِ الْقَمَرِ رَكْعَتين مَأْمُوْمًا / إِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَى اللهُ اَكْبَرْ
“Ushalli sunnatal khusufil-qomari rak’ataini imamam/makmumam lillahi ta’ala.”
Artinya: “Saya shalat sunnah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT.”
2. Takbiratul ihram.
3. Membaca Ta’awudz dan surat Al-Fatihah. Setelah itu, baca surat Al-Baqarah atau selama surat itu dibaca dengan lantang.
Namun, jika tidak mampu membaca surat Al-Baqarah atau surat lain yang panjangnya kira-kira sama, maka bebas membaca dan memilih surat pendek, baik yang panjang maupun pendek.
Baca Juga: Tata Cara Sholat Sunnah Gerhana Bulan, Lengkap Beserta Niat Sholat Khusuf Gerhana Bulan
4. Rukuk dengan membaca tasbih selama membaca 100 ayat surat Al-Baqarah.
5. I’tidal, bukan baca doa I’tidal, tetapi baca surat Al-Fatihah. Setelah itu, baca surat Ali-Imran atau selama surat itu.