Berikut 4 Merk Obat Batuk Sirup yang Diduga Bisa Menjadi Pemicu Terjadinya Gangguan Ginjal Akut Pada Anak

- 20 Oktober 2022, 11:30 WIB
berikut 4 merk obat batuk sirup yang diduga bisa menjadi pemicu terjadinya gangguan ginjal akut pada anak
berikut 4 merk obat batuk sirup yang diduga bisa menjadi pemicu terjadinya gangguan ginjal akut pada anak /pixabay/ original_frank

MEDIA BLITAR – Banyaknya kasus gangguan ginjal akut pada anak di Gambia mulai meresahkan masyarakat Indonesia.

Sebanyak 70 anak di Gambia meninggal dunia akibat gangguan ginjal akut pasca mengkonsumsi sirup obat batuk.

Pemerintah Indonesia melalui Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), melakukan investigasi terhadap 4 merk obat yang diduga menjadi pemicu penyakit misterius ini.

Baca Juga: Kronologi Ari Lasso Terdampar di Bandara Singapura, Ditinggal Pesawat hingga Tanggung Kerugian

Keempat obat batuk sirup tersebut adalah Makoff Baby Cough Syrup, Magrip N Cod Syrup, Promethazine Oral Solution dan Kofexmalin Baby Cough Syrup, yang diproduksi oleh Maiden Pharmaceuticals India.

Secara resmi BPOM memberikan pernyataan bahwa tidak ada satupun obat tersebut yang diperjualbelikan di Indonesia.

Meski demikian, para orang tua harus selalu waspada terhadap penyakit akut ini sehingga bisa mengambil tindakan yang tepat.

Baca Juga: Siapa itu Skaar yang Muncul di Episode Terakhir Serial She Hulk? Kenali Kekuatannya di Marvel

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) memberikan penjelasan tentang gejala umum yang dialami oleh pasien yang memiliki gangguan ginjal akut misterius, terutama pada anak-anak.

Gejala awal yang muncul apabila terjadi gangguan ginjal akut pada anak adalah frekuensi urine, dan juga warna urine anak yang berubah menjadi lebih gelap.

Perubahan warna urine anak dan bayi yang menjadi lebih gelap, merupakan penanda bahwa produksi urine berkurang 0,5 ml/kg/jam.

Baca Juga: Siapa Bunda Corla? Terkenal Karena Apa? Simak Berikut Fakta Menarik Bunda Corla

Oleh karena itu, para orang tua harus selalu waspada dengan perubahan yang terjadi kepada anak-anak mereka.

Apabila ditemukan gejala tersebut, maka disarankan untuk segera ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Selain warna Urine, IDAI juga menghimbau pada masyarakat memperhatikan intensitas urine anak.

Baca Juga: Apa Itu Gadun? Simak Berikut Arti Gadun Sebenarnya, Bahasa Gaul yang Viral di TikTok

Apabila anak tidak mengeluarkan urine sama sekali selama 6 sampai 8 jam saat siang hari, maka segera menghubungi rumah sakit terdekat.

Semakin cepat kita memahami gejala, maka resiko penyakit bisa diminimalisir.

Semoga kita semua bisa terhindar dari penyakit ginjal akut pada anak dan bayi. ***

Editor: Farra Fadila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x