Sejarah Lengkap Malam 1 Suro, Kenapa Dianggap Malam Mistis? Bagaimana Keistimewaan Malam 1 Suro Menurut Islam?

- 27 Juli 2022, 19:41 WIB
Sejarah Lengkap Malam 1 Suro, Kenapa Dianggap Malam Mistis? Bagaimana Keistimewaan Malam 1 Suro Menurut Islam?
Sejarah Lengkap Malam 1 Suro, Kenapa Dianggap Malam Mistis? Bagaimana Keistimewaan Malam 1 Suro Menurut Islam? /Pexels/Johannes Plenio

Malam 1 Suro merupakan awal bulan atau pembuka bulan pertama Tahun Baru dalam kalender Jawa yang bertepatan dengan 1 Muharram. Dalam penanggalan Jawa, pergantian bulan dihitung berdasarkan dengan penggabungan kalender lunar (Islam), kalender matahari (masehi) dan juga Hindu.

Menurut Dr. HM. Zainuddin, MA Wakil Rektor Universitas Islam Maulana Malik Ibrahim mengatakan istilah suro berasal dari ‘asyura (bahasa Arab) yang berarti kesepuluh (maksudnya tanggal 10 bulan suro).

Baca Juga: Siapa Tasya Pianis Cilik Pemilik Rumah Mewah di Depok Viral TikTok? Ternyata Begini Kondisi Rumah Usai 6 Tahun

“Istilah itu kemudian dijadikan sebagai bulan permulaan hitungan dalam takwim jawa,” tulis Zainuddin dilansir dari situs UIN oleh Media Blitar, 19 Juli 2022.

Sementara itu jika ditinjau dari agama Islam, istilah suro sebagaimana telah diketahui oleh mayoritas masyarakat Islam, adalah bulan Muharram.

Muharram adalah bulan yang telah lama dikenal sejak pra Islam. Kemudian di zaman Nabi hingga Umar Ibnu Khattab diresmikan sebagai penanggalan tetap Islam.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Festival Nasional Reog Ponorogo Grebeg Suro 2022 Lengkap FRM-FNRP Resmi Gratis Free

Berdasarkan pengertian etimologisnya Muharam berarti bulan yang diutamakan dan dimuliakan. Makna itu tak terlepas dari realitas empirik dan simbolik yang melekat pada bulan itu.

Muharam penuh dengan berbagai peristiwa sejarah mulai dari kenabian hingga kerasulan. Muharam merupakan momentum sejarah yang sarat dengan makna.

Disebut demikian karena berbagai peristiwa penting dalam proses sejarah banyak terjadi dalam kurun waktu itu. Berikut contoh peristiwa penting terkait dengan suro itu misalnya peristiwa para Nabi dan Rasul Allah adalah sebagai berikut:

Halaman:

Editor: Farra Fadila

Sumber: UIN Malang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x