Arti Malam 1 Suro Bagi Masyarakat Jawa, Simak Mitosnya

- 9 Agustus 2021, 19:19 WIB
Ilustrasi Malam 1 Suro.
Ilustrasi Malam 1 Suro. /Pixabay/rkarkowski

MEDIA BLITAR – Malam satu suro terkenal sebagai malam yang sakral dan keramat, maka tak heran jika ada ritual tertentu yang dilakukan oleh sebagian orang.

Sebagaimana dalam penanggalan Jawa 1 Suro merupakan awal pergantian tahun, namun waktu pergantiannya berbeda dari kalender Masehi pada pukul 12 malam.

Pergantian hari Jawa dimulai pada saat matahari terbenam dari hari sebelumnya, maka jika 1 Suro jatuh pada tanggal 10 Agustus 2021, malam satu suro jatuh pada malam hari, setelah waktu ashar atau maghrib di tanggal 9 Agustus 2021.

Baca Juga: Malam 1 Suro: 5 Larangan yang Tidak Boleh Dilakukan pada Bulan Suro, Jika Tak Mu Sial

Menurut laman Peta Budaya Kemdikbud, dalam budaya Jawa, Suro berarti kesialan atau martabatnya. Oleh karena itu dalam bulan Suro kerap dilakukan berbagai upacara atau peringatan sakral, menurut tradisi Jawa.

Pada malam satu suro di Solo, biasanya diadakan arakan kebo (kerbau) bule, sementara itu di Yogyakarta malam satu suro selalu identik dengan membawa keris dan benda pusaka sebagai bagian dari iring-iringan kirab.

Selain itu, juga disajikan dalam beberapa hasil kekayaan alam berupa gunungan tumpeng serta benda pustaka menjadi sajian khas dalam iring-iringan kirab yang biasa dilakukan dalam tradisi malam satu suro di Keraton Yogyakarta.

Baca Juga: Ritual dan Amalan-amalan di Malam 1 Suro, Mandi Kembang Salah Satunya

Namun, acara malam satu suro di Jawa juga terdapat ritual pembacaan doa dari semua umat yang hadir ikut merayakannya dan hal ini akan bertujuan untuk mendapatkan berkah, serta menangkal datangnya marabahaya.

Halaman:

Editor: Rezky Putri Harisanti

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x