Pagi Ini Terasa Dingin? 6 Juli 2021 Fenomena Aphelion Kembali Terjadi, Simak Selengkapnya

- 6 Juli 2021, 08:23 WIB
ILUSTRASI - Fenomena Aphelion
ILUSTRASI - Fenomena Aphelion /pixabay/qimono/

Baca Juga: Hujan Lebat dan Angin Kencang Diprediksi Terus Menguat 3 Hari Kedepan di NTT, BMKG Imbau Masyarakat Waspada

Dengan mengingat posisi Matahari saat ini berada di belahan Utara, maka tekanan udara di belahan Utara lebih rendah dibanding belahan Selatan yang mengalami musim dingin.

Hal ini disebabkan karena angin bertiup dari arah Selatan menuju Utara dan saat ini angin yang bertiup itu dari arah Australia yang sedang mengalami musim dingin.

Dengan begitu, dampak yang terjadi adakah penurunan suhu, khususnya di wilayah Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara yang berada di Selatan khatulistiwa.

Oleh karena itu, saat ini suhu di wilayah yang disebutkan itu tentu akan terasa dingin, bukan?

Baca Juga: Kondisi Terkini Usai Hujan Angin di Ponggok Kabupaten Blitar yang Akibatkan Kedai Bakso Tertimpa Pohon

Meski begitu, tetaplah menjaga kesehatan terutama mentaati protokol kesehatan yang telah ditetapkan.

Jangan sampai masing-masing dari kita menularkan penyakit lewat droplet. Terlebih penularan virus sangat mudah sekali.

Droplet merupakan cipratan atau percikan liur dari hidung atau mulut saat bersin, batuk, dan berbicara.

Apalagi di suhu yang dingin ini tentu akan rentan mengalami sakit semacam itu.

Halaman:

Editor: Rezky Putri Harisanti

Sumber: LAPAN_RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x