MEDIA BLITAR – Simak berikut beberapa tradisi unik perayaan Tahun Baru Imlek, yang perlu diketahui banyak orang.
Tahun Baru Imlek merupakan perayaan yang sudah ditunggu-tunggu setiap tahunnya bagi masyarakat Tiongkok.
Perayaan ini, selalu identik dengan warna merah dan makanan unik yang disajikan di setiap rumah, salah satunya adalah kue keranjang dan menyantap Yu Sheng.
Baca Juga: Bak Tak Terima Ucapan Norma Risma, Rozy Hakiki Beberkan Klarifikasi: Tuai Ragam Komentar Netizen
Seperti dirangkum MediaBlitar dari berbagai sumber, berikut 5 tradisi unik perayaan Tahun Baru Imlek:
1. Menyantap Yu Sheng di Singapura
Tradisi Imlek di Singapura adalah menikmati Yu Sheng bersama keluarga dekat. Makanan ini, santapan yang wajib ada dan merupakan makanan khas sejenis salad dari sayur dan daging yang dihidangkan di tengah meja bundar.
Tradisi Yu Sheng tidak dilakukan secara sembarang, tetapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan salah satunya dengan penggunaan meja bundar yang menyimbolkan aliran mata angin dan positif.
Tradisi ini, dimulai dengan memberikan perasan lemon ke atas ikan salmon sembari mengucapkan ‘Da ja da li’, yang bermakna keberuntungan dan kelancaran. Kemudian, semua orang yang akan menyantap makanan tersebut harus mengangkat makanan dengan menggunakan sumpit, serta mengucapkan ‘Go xi fa cai’ dan ‘Wan shi ru yi’, yang berarti bersyukur atas kekayaan yang dimiliki dan semoga semua keinginan terpenuhi.
Baca Juga: 11 Twibbon Tahun Baru Imlek 2023: Bingkai Foto Aesthetic Dengan Desain yang Simple dan Elegan
Kemudian, beri taburan bubuk merica ke dalam makanan Yu Sheng sebagai simbol, lambing, dan harapan untuk mendapatkan lebih banyak hal-hal berharga di tahun yang akan datang, sambil mengatakan ‘zhao cai jin bao’ yang artinya menarik kekayaan dan harta karun.
Terakhir, tabur atau oleskan minyak ke seluruh bahan-bahan makanan, sambil mengatakan ‘Yu ben wan li’ yang berarti semoga keberuntungan kita akan bertambah berkali-kali lipat.
Tradisi ini, memang dipenuhi dengan makna dan kenikmatan bersama keluarga, kerabat, dan sahabat, serta mengamalkan doa-doa atas rasa syukur dan rezeki yang telah diberikan sepanjang tahun.
Baca Juga: 12 Ucapan Tahun Baru Imlek 2023 Terbaru: Cocok Dijadikan Caption di Status WA, IG, ,dan FB
2. Pemilihan Miss Chinatown
Di San Fransisco, Amerika Serikat, masyarakat Tionghoa memperingati Tahun Baru Imlek dengan cara berbeda dari negara lainnya, yakni melakukan pemilihan Miss Chinatown USA.
Pencaharian kontestan Miss Chinatown, dimulai setiap musim gugur oleh Kamar Dagang Tiongkok. Organisasi, kelompok bisnis, dan perguruan tinggi Tiongkok juga diundang untuk mengirimkan peserta terbaik mereka.
Banyak kota yang mengirimkan pemenang kontes mereka sendiri ke San Francisco untuk kompetisi. Setelah resmi diterima, lalu sponsor dapat membantu membiayai sebagian biaya.
Baca Juga: 6 Link Twibbon HUT Provinsi Jambi yang ke-66: Desain Menarik dan Elegan, Share ke Grup Wa FB IG
Diketahui, Kontes Miss Chinatown sudah ada sejak 1958 yang artinya sudah berusia sekitar 64 tahun.
Para wanita muda yang cantik, berbakat, dan cerdas dari seluruh Amerika Serikat masih datang ke San Francisco selama Tahun Baru Imlek untuk bersaing mendapatkan beasiswa dan hadiah dalam Kontes Miss Chinatown USA tahunan.
Bahkan, pemenang setiap tahunnya menjadi duta niat baik untuk komunitas Tionghoa sepanjang tahun baru lunar.
Pada tahun ini kabarnya kontes Miss Chinatown akan dijadwalkan pada 23 Februari 2023, mendatang.
Baca Juga: Lirik Lagu Bugis - Itaneng Tenri Bolo: Viral di TikTok Temmu Jelling Temmu Jampang Tona
3. Kue keranjang
Kue keranjang atau disebut juga sebagai nian gao dalam bahasa Mandarin merupakan kue yang terbuat dari tepung ketan dan gula, serta memiliki tekstur yang kenyal dan lengket.
Saat menjelang Imlek, kue keranjang banyak dijual di supermarket atau di toko kue yang dapat disajikan saat perayaan Imlek.
Dilansir dari laman China Highlight, kue keranjang atau biasa dikenal dengan ‘Nian Gao’ sebagai kue pembawa keberuntungan karena penyebutan katanya mirip dengan penyebutan ‘Year high’ dalam bahasa Mandarin.
Kata tersebut, memiliki arti simbol dari kenaikan penghasilan, pangkat, atau segala hal baik akan terjadi.
Ada satu cerita legenda terkait kue keranjang atau ‘Nian Gao’. Kue ini, konon katanya dibuat untuk diberikan kepada sang dewa dapur agar tidak menjelek-jelekan kelakuan sang penghuni rumah.
Dewa dapur akan melaporkan amal baik dan buruk pasangan yang menghuni rumah dikunjunginya. Jika, para penghuni rumah tersebut beramal buruk, maka sang dewa akan memberikan kutukan.
Kue keranjang yang memiliki rasa manis dan lengket, juga sering dijadikan ‘Sesajen’ untuk menutup mulut dewa dapur.
Selain itu, kue keranjang yang berbentuk bundar ternyata ada maknanya, yaitu melambangkan persatuan karena tidak terputus.
Rasa manis pada kue ini, memiliki makna agar siapapun yang makan kue keranjang akan selalu berkata baik-baik dan manis. Sedangkan, tekstur kue keranjang yang lengket bermakna agar hubungan keluarga semakin erat.
4. Dekorasi buah gantung
Di Filipina, ada berbagai hal unik khas Imlek seperti kue keranjang yang bisa kamu temukan, dan adanya dekorasi buah berbentuk bulat yang digantung di atas rumah.
Jelang Tahun Baru Imlek, masyarakat Filipina biasanya akan menggantungkan delapan buah berbentuk bulat seperti jeruk, apel, anggur, dan lain sebagainya sebagai harapan keberuntungan sekaligus bentuk tradisi untuk menyambut tahun Lunar atau Imlek.
5. Memberi hadiah nanas
Selain dekorasi buah gantung, di Malaysia masyarakat disana menghadiahkan nanas saat Imlek sebagai tradisi yang populer untuk dilakukan.
Masyarakat di Malaysia percaya bahwa buah nanas adalah simbol kebahagiaan, sehingga dengan menghadiahkan buah nanas maka mereka akan selalu mendapat keuntungan.***