Hikmah Isra Miraj, Perintah Allah Ini Tidak Dapat Dilaksanakan Oleh Umat Nabi Muhammad SAW

28 Februari 2022, 14:56 WIB
Hikmah Isra Miraj, Perintah Allah yang Tidak mungkin bisa dilaksanakan oleh umat Nabi Muhammad SAW/Ilustrasi langi malam /pixabay/john1cse

MEDIA BLITAR - Selama perjalanan Isra dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsa di Palestina, Nabi Muhammad SAW diperlihatkan bermacam azab kubur dan mendengar penjelasan langsung dari malaikat Jibril tentang sebab musabab seseorang mendapatkan azab yang demikian.

Dalam riwayat yang shahih, sesampainya di Masjidil Aqsa dikisahkan Nabi Muhammad SAW salat sunnah dan mengimami 124.000 nabi, diantaranya 313 rasul.

Selesai salat, Nabi Muhammad SAW keluar masjid dan bersiap menuju Sidratul Muntaha dengan menaiki hewan tunggangan yang disebut buraq.

Baca Juga: UPDATE Perubahan Jadwal Tayang X Factor Indonesia, Daftar Acara Lengkap TV RCTI Hari Ini 28 Februari 2022

Langit demi langit ditembus oleh Nabi Muhammad SAW bersama malaikat Jibril.

Ustadz Khalid Basalamah melalui kanal youtube Deny Frey mengisahkan bahwa ketika di langit pertama Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Nabi Adam AS.

Di langit kedua beliau bertemu dua orang nabi yang merupakan saudara sepupu, Isa as dan Yahya as.

Baca Juga: Kumpulan Twibbon Ucapan Peringatan Isra Miraj 1443 H, Cocok Digunakan untuk Story WhatsApp

Nabi Idris as adalah nabi keempat yang beliau temui di langit ketiga.

Selanjutnya, beliau bertemu nabi Yusuf as di langit kempat dan Nabi Harun as di langit kelima.

Nabi yang melawan Firaun, Musa as beliau temui di langit keenam dan beliau bertemu bapaknya para nabi yaitu nabi Ibrahim as di langit ketujuh.

Baca Juga: Telaah Perdagangan Organ Desainer Arnold Putra, Polri Minta KBRI Brazil Selidiki Jual Beli Organ Manusia

Disinilah malaikat Jibril berhenti membersamai Nabi Muhammad SAW karena Sidratul Muntaha adalah batas yang tidak bisa ditembus olehnya.

Sidratul Muntaha adalah tempat bertemunya Nabi Muhamamad SAW secara langsung dengan Allah SWT untuk menerima perintah shalat.

Tidak tanggung-tanggung, shalat sebanyak 50 waktu diperintahkan Allah kepada nabi Muhammad SAW agar disampaikan kepada umatnya.

Baca Juga: 10 Ucapan Isra Miraj 2022 yang Bisa Dibagikan di Media Sosial

Nabi Ibrahim yang beliau temui saat kembali turun ke langit ketujuh tidak mengatakan apapun.

Hingga riwayat yang paling masyhur adalah percakapan Nabi Muhammad SAW dengan Nabi Musa as di langit keenam.

Nabi Musa as bertanya,
“Berapa Allah perintahkan shalat yang untuk umatmu, wahai Muhammad?”
“50 waktu,” jawab Muhammad SAW.
“Mintalah keringanan, umatmu tidak akan sanggup melakukannya,” saran nabi Musa as.

Baca Juga: 3 Amalan-Amalan Isra Miraj 27 Rajab 1443, Salah Satunya Berpuasa

Nabi Muhammad pun kembali naik menemui Allah SWT. Dengan rahmat Nya, Allah mengurangi jumlah waktu shalat menjadi 45.

Setiap Nabi Muhammad SAW turun dan bertemu nabi Musa as, nabi Musa as selalu menyarankan beliau untuk meminta keringanan kepada Allah SWT.

Demikian terus saja Nabi Musa as menahan Nabi Muhammad SAW untuk meminta keringanan waktu shalat hingga tersisa 5 waktu.

Baca Juga: Tak Dapat Tempat di Barca, Memphis Depay Diminati Mantan Klub yang Pernah Membersarkannya, PSV Eindhoven

Nabi Musa as masih menyarankan agar Nabi Muhammad SAW meminta keringanan.

Tetapi jawab nabi Muhammad akhirnya, “Tidak, wahai Musa. Aku merasa malu kepada Tuhanku,”

Lalu Allah SWT berfirman kepada Muhammad SAW, shalat lima waktu yang dilaksanakan tetapi pahalanya 50 waktu shalat karena setiap umat Muhammad SAW jika ia berbuat kebaikan akan dilipatgandakan pahalanya menjadi sepuluh kali lipat.***

 

Editor: Farra Fadila

Tags

Terkini

Terpopuler