MEDIA BLITAR – Ibu kota negara yang sudah dibangun di Kalimantan Timur, direncanakan akan diberikan nama Nusantara oleh presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penamaan ini diberikan oleh Jokowi mengingat nama Nusantara sudah dikenal oleh semua masyarakat Indonesia.
Pertimbangan yang lainnya, karena Indonesia memiliki keragaman budaya dan juga bahasa, maka penggunaan nama “Nusantara” dinilai sangat cocok untuk Ibu Kota Negara yang baru.
Baca Juga: Profil dan Biodata Putri Tanjung yang Sukses di Usia Muda
Selain itu, semua warga Indonesia juga sudah mengenal kata “Nusantara” sejak dahulu, sehingga penamaan IKN sudah tentu lebih dikenal oleh warga masyarakat.
Seperti yang dikatakan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Suharso Monoarfa, penamaan Nusantara untuk ibu kota negara baru ini dipilih langsung oleh Presiden Joko widodo.
Menurutnya, kata Nusantara ini akan mampu menggambarkan keberagaman Indonesia, mulai dari bahasa, suku bangsa dan budaya.
Suharso menilai penamaan ini sudah sesuai dan akan disetujui oleh banyak pihak, karena memang dirasa sudah tepat.