Kronologi Lengkap Perundungan Bullying di SMP Plus Baiturrahman Bandung, Dipakaikan Helm Korban Ditendang

19 November 2022, 12:39 WIB
Kronologi Lengkap Perundungan Bullying di SMP Plus Baiturrahman Bandung, Dipakaikan Helm Korban Ditendang /Tangkap layar Twitter @salmandoang

MEDIA BLITAR – Berikut ini kronologi dugaan bullying dan kekerasan perundungan yang dialami oleh salah satu siswa swasta di Bandung, SMP Plus Baiturrahman.

Viral video bullying siswa SMP Plus Baiturrahman kepada salah seorang siswa laki-laki, video berhasil direkam kemudian beredar luas di jagat maya.

Dalam video viral di TikTok, tindak perundungan ini dilakukan oleh beberapa siswa melakukan kekerasan kepada satu siswa laki-laki yang duduk di paling depan.

Salah seorang pelaku mengenakan helm berwarna merah kepada korban, kemudian korban dipukul hingga ditendang sampai jatuh pingsan ke lantai.

Baca Juga: BIODATA LENGKAP Rudy Salam Aktor Lawas dan Paman Gading Marten yang Meninggal Dunia: Usia-Keluarga

Dilansir dari akun Twitter @salmandoang pada Sabtu, 19 November 2022 terlihat pelaku melakukan aksi perundungan di dalam ruang kelas SMP Plus Baiturrahman.

Aksi perundungan dan bullying ini dikabarkan terjadi pada Jumat, 18 November 2022. Dengan tendangan ala kungfu yang dilayangkan pelaku kepada korban membuatnya jatuh dan pingsan.

Korban tak sadarkan diri sehingga dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif lebih lanjut.

Baca Juga: HASIL LENGKAP Dangdut Academy 5 Grup 1 Top 8 Indosiar DA 5 Tadi Malam: Afan Nyaris Tersenggol, Ica Pulang

"Korban dilarikan ke RS setelah pingsan," tulis akun Twitter @salmandoang.

Setelah menjalani pemeriksaan di rumah sakit, korban tidak mengalami cedera yang parah. Namun trauma dan psikisnya terganggu pasca mengalami bullying di sekolah tempat dia menimba ilmu.

"Setelah dilakukan pemeriksaan oleh Dokter melalui metode rontgen, beruntung hasilnya tidak membahayakan," imbuhnya.

Baca Juga: Biggest Flex Artinya Adalah Apa Dalam Bahasa Gaul? Istilah yang Viral di Media Sosial TikTok Begini Contohnya

Saudara korban mengaku khawatir terhadap kondisi kesehatan mental sang korban yang diduga mengalami bullying tidak hanya satu kali.

"Tapi gw jauh lebih worry ke mental health nya dia," sambungnya.

Semetara itu, pihak kepolisian setempat yakni Polrestabes Bandung telah menerima informasi aksi bullying dan kekerasan di SMP Plus Baiturrahman dan akan segera melakukan investigasi ke sekolah tersebut.

"Informasinya sudah kami terima kemarin malam dan hari ini akan dilakukan pengecekan ke lokasi yang diberikan," tulis akun Instagram @polrestabesbandung.***

Editor: Nur Yasin

Tags

Terkini

Terpopuler