MEDIA BLITAR – Planet Saturnus akan mencapai titik terdekatnya dengan Bumi, alhasil planet bercincin itu diprediksi bisa terlihat dengan mata telanjang pada Senin, 2 Agustus 2021.
Senin depan akan menjadi waktu yang paling tepat untuk menyaksikan fenomena Bumi bergerak semakin dekat dengan Saturnus dan Matahari.
Fenomena alam ini bisa terjadi karena peristiwa angkasa tahunan yang dikenal sebagai 'oposisi'. Oposisi sendiri yakni ketika dua planet mencapai jarak terdekat satu sama lain.
Baca Juga: Sinopsis Film Riddick, Bertahan Hidup di Planet Antah-Berantah
Dr Robert Massey dari Royal Astronomical Society mengatakan seharusnya fenomena ini akan mudah untuk dilihat dan ditemukan karena Saturnus akan muncul di bagian langit yang relatif kosong
“Anda mencari objek yang cukup terang di tenggara yang kemudian muncul di langit saat Bumi berputar dan akan tiba di selatan sekitar pukul 01:00,” kata dr. Robert Massey dikutip dari Daily MailOnline oleh Media Blitar, Minggu 1 Juli 2021.
Dirinya juga mengungkapkan bahwa perbedaan Saturnus dengan bintang lainnya yaitu planet ini diprediksi akan memancarkan cahaya lebih terang dan stabil dibandingkan dengan bintang.
Baca Juga: Peneliti NASA Temukan Sebuah Planet Cantik Berwarna Merah Muda Mencolok
Dengan begitu bukan tidak mungkin fenomena kemunculan planet cincin akan mudah terlihat.
“Saturnus akan terlihat seperti bintang kekuningan tetapi perbedaan antara planet dan bintang adalah bahwa Saturnus akan memancarkan cahaya yang stabil daripada berkelap-kelip,”
“Planet ini juga akan jauh lebih terang daripada sebagian besar bintang di langit sehingga akan menonjol karena alasan itu.”
Dalam kesempatan itu dirinya mengatakan itu bahwa fenomena alam ini akan menjadi peristiwa yang menarik bagi para pengamat langit.
Hal ini karena Saturnus sendiri merupakan planet terjauh yang dapat dilihat dengan mata telanjang. Oleh sebab itu, besok senin adalah waktu yang cukup bagus bagi para peneliti untuk mengamati Saturnus.
Saturnus akan tampak sebagai titik jika dilihat dengan teropong tetapi untuk setiap astronom amatir minggu depan adalah kesempatan besar untuk melihat sekilas cincin es planet. Bahkan Saturnus dapat diamati walaupun hanya dengan teleskop kecil.
Meskipun seharusnya mudah dikenali, namun jika yang kesulitan menemukan Saturnus terutama di daerah perkotaan. Segitiga Musim Panas dari bintang terang akan memberikan panduan.
Baca Juga: Dampak Fenomena Aphelion 6 Juli 2021 di Bumi Khususnya Indonesia
Bagi yang ingin mengamatinya Anda bisa melihatnya di bawah dan sedikit ke kiri dari bintang Deneb, Vega dan Altair, dan Saturnus akan berada di sebelah kiri dari Jupiter.
“Jupiter akan menjadi yang paling terang dari keduanya dan Saturnus di sebelah kirinya,” kata Dr Massey.
Fenomena ini akan dapat dinikmati oleh semua orang di Inggris, namun belahan bumi selatan lah yang akan mendapatkan pemandangan terbaik seperti Australia, Zambia, Botswana, Zimbabwe, Argentina, dan Chili.
Jika Anda ketinggalan untuk melihat peristiwa ini tak perlu khawatir karena fenomena ini bisa dilihat selama satu pekan atau bahkan satu bulan kedepan.
“Tidak hanya satu malam Anda bisa melihatnya. Ini akan terlihat akhir pekan ini dan beberapa bulan setelahnya,’ kata Dr Massey.***