Network
MEDIA BLITAR - Beberapa hari yang lalu, kematian seorang pria berinisial AY di eks lokaliasi di Banyuwangi, Jawa Timur, membuat geger warga sekitarnya.
Pria paruh baya berusia 50 tahun itu tewas saat berada di sebuah rumah tempat eks lokalisasi, diduga meninggal lantaran terkena serangan jantung usai mengonsumsi obat kuat.
Kabar kematian pria berinisial AY itu dikonfirmasi oleh Kapolsek Srono, AKP Mulyono.
Baca Juga: Gagal Viral, Ternyata Mal Taman Anggrek Tidak Dijual Rp 17 Triliun
Dirinya mengungkapkan bahwa memang ada seorang pria paruh baya yang meninggal di tempat eks lokalisasi.
Penyebab kematian pria paruh baya itu semakin diperkuat oleh keterangan medis Puskesmas.
Berdasarkan keterangan medis, obat kuat yang dikonsumsi oleh AY telah memicu jantungnya berdetak kencang ketika akan berkencan dengan wanitanya.
Baca Juga: Akhirnya Penyebab Kematian Bintang 'Glee' Naya Rivera, Telah Menemukan Titik Terang
Mulyono mengatakan bahwa jenazah dari AY pun sudah dimakamkan oleh pihak keluarganya.
"Jenazah pria (AY) ini, sudah di makamkan pihak keluarga. Setelah mengetahui keadaan sesungguhnya," ucapnya pada Rabu, 15 Juli 2020, dikutip MEDIA BLITAR dari KabarBesuki.com.
Menurut Kapolsek Srono, peristiwa meninggalnya AY itu terjadi di eks lokalisasi yang terletak di Desa Rejoagung, Kecamatan Srono, Banyuwangi.
Baca Juga: Simak 5 Fakta Mengganti Susu Formula Dengan Susu Kedelai
Sementara itu, KS (55) pemilik rumah tempat di mana AY meninggal, sempat dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
Berita ini telah tayang di KabarBesuki.com dengan judul "Usai Minum Obat Kuat, Pria Paruh Baya Ditemukan Meninggal di Tempat Eks Lokalisasi Banyuwangi",
KS menyebut bahwa setelah meminum obat tersebut, AY langsung mengalami kejang-kejang dan tidak sadar.
"Korban datang untuk menyewa kamar bersama satu teman wanitanya. Sebelum meninggal korban sempat minum obat kuat dan juga air putih. Beberapa saat setelah meminum obat kuat korban langsung kejang-kejang dan kehilangan kesadaran. Korban pingsan dan tubuhnya tampak menghitam," jelas KS dihadapan kepolisian.
Baca Juga: Doa Menyembelih Hewan Kurban Lengkap Dengan Terjemahan dan Penjelasannya
Mengetahui kejadian tersebut, warga setempat segera memanggil perangkat desa dan kemudian melaporkannya ke kepolisian.***(Ayu Nida LF/KabarBesuki.com)
