Network
MEDIA BLITAR – Penambahan poin antara Joan Mir dan Fabio Quartararo cukup mencuri perhatian penggemar MotoGP. Pasalnya, sekarang Joan Mir memimpin klasemen sementara, yang sebelumnya dipimpin oleh Fabio Quartararo.
Sementara, Fabio Quartararo mengaku tidak bersenang-senang dan berharap bisa mengakhiri musim ini dengan cara sebaik mungkin.
Fabio Quartararo yang setelah dua balapan pertama tahun ini menunjukkan sedang dalam perjalanan dirinya menuju gelar dunia untuk yang pertama kalinya.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Tidak Berniat Kembali ke Manchester United, Apa Sih Alasannya?
Akan tetapi, beberapa tabrakan membuat pebalap Prancis itu perlahan merosot di peringkat dunia, sehingga kini pebalap Tim Petronas itu tertinggal 37 poin dari Joan Mir, dengan hanya tersisa dua balapan dan 50 poin.
Ironisnya, pebalap muda Prancis itu, meski hari Minggu kemarin melihat Kejuaraan Dunia memudar di depan matanya, saat ini dia tetap menjadi pebalap yang paling banyak memenangkan balapan di tahun 2020.
Baca Juga: Tutup Rangkaian 11.11, ShopeePay Day Kembali dengan Beragam Kejutan Spesial
Saat ini, Quartararo berharap dapat mengakhiri kejuaraan dengan mencoba membawa pulang beberapa kemenangan lainnya, untuk mengakhiri musim dingin yang lebih bahagia. Karena, pada tahun 2021 Quartararo resmi bergabung bersama tim pabrikan Yamaha.
Dikutip dari Tuttomotoriweb.com, Quartararo melalui Sky Sports menjelaskan bahwa, "Ya, itu benar, saya agak sedih. Kami melakukan banyak balapan di mana kami berjuang dan bekerja keras untuk meningkatkan semua aspek, tetapi saya tidak dapat menemukannya. Kami melakukan banyak hal dengan tim, saya dengan motor, bahkan di rumah saya mencoba untuk memahami mengapa kami tidak memiliki performa seperti balapan sebelumnya.”
