MEDIA BLITAR - Timnas Indonesia bersiap menghadapi tantangan berat saat menjalani pertandingan uji coba melawan Libya, sebagai bagian dari persiapan menuju Piala Asia 2023 di Qatar. Benarkah Timnas LIbya keluar sebagai pemenang atas Indonesia dalam laga uji coba kali ini? Simak penjelasannya disini!
Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Titanic Mardan, Turki, pada Selasa, 2 Januari 2024 live Indosiar. Dalam rangka evaluasi persiapan, Timnas Indonesia memiliki dua jadwal uji coba, termasuk laga terakhir melawan Iran.
Meskipun peringkat Libya berada di bawah Vietnam, bukan berarti mereka lawan yang bisa dianggap sepele.
Libya dikenal dengan permainan yang agresif, mengingatkan pada gaya permainan Irak yang sebelumnya menghancurkan Indonesia dengan skor 1-5 dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Analisis Duel Krusial dan Keras oleh Nova Arifianto
Menurut analisis Nova Arifianto, pertandingan antara Indonesia dan Libya diprediksi akan menjadi duel yang keras dan alot.
Meskipun disebut sebagai laga uji tanding, baik pelatih Shin Tae Yong maupun Milutin Sredojevic diharapkan tidak akan melewatkan kesempatan ini untuk memaksimalkan potensi pemain.
Nova Arifianto memprediksi skor akhir 2-1 untuk Libya, sedangkan M Rizki Haerullah memperkirakan pertandingan berakhir imbang 1-1.
Namun, dalam segala prediksi, para analis sepakat bahwa skor akhir sejatinya tidak terlalu penting dibandingkan dengan perkembangan dan kemajuan yang dapat terlihat dari performa tim.
Persiapan yang Tidak Ideal: Tantangan untuk Timnas Indonesia
Pertandingan uji coba ini menjadi tantangan tambahan bagi Timnas Indonesia karena persiapan panjang yang tidak dibarengi dengan seluruh pemain berkumpul secara bersamaan.
Pemain baru seperti Jordi Amat, Elkan Baggott, Rafael Struick, dan Ivar Jenner mungkin tidak bisa diturunkan dalam kekuatan terbaiknya. Meski demikian, Timnas Indonesia diyakini tetap memiliki skuad yang cukup dalam untuk menghadapi Libya.
Laga ujicoba ini menjadi momentum penting bagi Timnas Indonesia untuk membangun kepercayaan diri dan meramu kerangka tim yang solid.
Meski Libya bukan tim asal Asia, pertandingan ini akan menjadi parameter untuk mengukur kemampuan Timnas Indonesia. Kemenangan tipis 2-1 diharapkan cukup untuk membawa pulang rasa percaya diri bagi Asnawi Mangkualam dan rekan-rekannya.
Surya Sumirat menggarisbawahi tantangan adaptasi yang mungkin dihadapi Timnas Indonesia. Dengan sejumlah pemain yang terlambat bergabung dan mungkin tidak dalam kondisi fit, Indonesia harus siap dengan gempuran sporadis Libya. Prediksi Surya Sumirat menyebutkan bahwa Libya akan keluar sebagai pemenang dengan skor 3-1.
Meskipun tantangan besar dihadapi Timnas Indonesia, harapan tetap tinggi untuk menyaksikan perkembangan positif dalam permainan mereka.
Meski hasil akhir menjadi sorotan, keberhasilan meramu tim yang tangguh dan adaptasi cepat menjadi fokus utama. Pertandingan uji coba melawan Libya menjadi pilar penting dalam perjalanan panjang Timnas Indonesia menuju Piala Asia 2023 di Qatar.***