Network
MEDIA BLITAR – Pasangan ganda campuran andalan Indonesia, Praveen/Melati mendapat respons kurang apik dari asisten pelatih, Nova Widianto. Kritik pedas Nova Widianto itu muncul lantaran penampilan Praveen/Melati yang sama sekali tak maksimal.
Momen itu terlihat saat babak pertama Indonesia Masters 2021 digelar. Menempati unggulan ke-2, duet Praveen/Melati justru terkapar.
Mereka kalah dari wakil India, Dhruv Kapila/Reddy N. Sikki dengan 11-21, 20-22. Padahal, secara kualitas permainan harusnya Praveen/Melati lebih unggul.
Baca Juga: Duet Praveen – Melati Bakal Dipisah? Nova Widianto Beberkan Kemungkinan Terburuk
“Mereka (Praveen/Melati, red.) sudah senior. Jujur, mereka masih yang terbaik di pelatnas. Tapi, kalau di luar (Pelatnas, red.) mereka bisa jadi lebih baik, lebih bisa punya rasa tanggung jawab, mungkin memang lebih baik di luar (Pelatnas PBSI, red.),” kata Nova Widianto dilansir Rabu, 24 November 2021.
Seiring dengan kekecewaan itu, Nova Widianto juga mengungkapkan bahwa Praveen/Melati memang memiliki permasalahan pribadi.
“Ini bukan masalah komunikasi. Mereka ada masalah yang harus diselesaikan. Jangan bawa masalah pribadi ke lapangan,” jelasnya.
Baca Juga: Petaka! Praveen – Melati Diusir Secara Halus dari Pelatnas PBSI, Nova Widianto Angkat Bicara
Seolah tahu bahwa posisinya sedang tidak baik, Praveen/Melati diprediksi bakal main mati-matian di ajang berikutnya, yakni Indonesia Open 2021.
Untuk diketahui, Indonesia Masters 2021 dan Indonesia Open 2021 merupakan turnamen BWF yang jelas berbeda.
Salah satu perbedaannya adalah di kategori levelnya. Indonesia Masters 2021 berada di level 750. Sementara Indonesia Open 2021 berada di level 1000.
Baca Juga: Kento Momota Akui Takut Jumpa Pebulutangkis ini, Bukan Anthony Ginting atau Viktor Axelsen
Praveen/Melati akan memulai perjalanan memburu gelar di Indonesia Open 2021 dengan menjajaki babak pertama pada Rabu, 24 November 2021.
Di babak pertama ini, pasangan ranking 5 dunia asal Indonesia itu akan berjumpa dengan pasangan muda Jepang, Yujiro Nishikawa/Saori Ozaki.
Dari kematangan permainan, jelas bahwa Praveen/Melati tentu lebih diunggulkan untuk memenangi pertandingan.
Akan tetapi, di tengah kondisi yang sepertinya tengah rumit, belum diketahui bagaimana peluang kemenangan Praveen/Melati.
Baca Juga: Sempat Dibuat Keok Si Lincah Hoki – Kobayashi, Hendra – Ahsan Optimis Menang
Sementara di kubu pasangan Jepang, Yujiro Nishikawa/Saori Ozaki adalah pasangan junior yang sepertinya akan menebar ancaman.
Yujiro/Saori saat ini berada di ranking 104 dunia. Jika Praveen/Melati dapat tampil maksimal, tentu ganda Jepang itu bukan masalah bagi perjalanan mereka di Indonesia Open 2021.
Akan tetapi, jika Praveen/Melati kembali kalah di laga perdana kali ini, tentu risiko besar dari PBSI akan menanti mereka.***
