MEDIA BLITAR - Unggulan ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus bertekuk lutut atas kekalahannya saat ajang perhelatan Indonesia Masters 2021 perebutan 16 besar. Keduanya harus kalah dari pasangan non-unggulan India, Dhruv Dhruv Kapila/Reddy N.Sikki straight gim langsung 11-21, 20-22.
Kekalahan tersebut disebabkan kurang kompak dan koordinasi antara kedua pemain saat di lapangan. Padahal secara ranking, Praveen Jordan/Melati Daeva lebih unggul dibandingkan kedua pemain asal India.
Penampilan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tidak bermain secara maksimal saat melakukan tur Eropa. Tentunya, kondisi demikian menjadi sorotan sang pelatih Nova Widianto yang menilai bahwa hubungan komunikasi diantara keduanya tengah memburuk.
Nova mengakui hubungan komunikasi antara Melati dan Praveen tidak sebaik sebelumnya sehingga dapat mempengaruhi penampilan keduanya terutama final Hylo Open Jerman sebagai runner-up.
“Saya kemarin melihat komunikasi mereka (Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti) agak berkurang, tapi sebenarnya mereka dapat tampil maksimal (di Bali) kalau tidak usah memikirkan hal itu. Komunikasi mereka tidak secair biasanya. Namun, yang paling penting fokus diri sendiri saja saya rasa tidak masalah, ujar Nova dikutip Media Blitar dari Antara News.
Nova juga berharap agar hubungan antara kedua pemain dapat kembali solid sekaligus meningkatkan performa permainan menjelang Indonesia Badminton Festival (IBF) 2021. Dia juga menduga keadaan pasangan ganda campuran tersebut lantaran jenuh akibat turnamen Eropa yang panjang yang dijalani hingga 1,5 bulan.