Network
MEDIA BLITAR – Salah satu atlet putri bulutangkis Indonesia, geram dengan kabar bohong alias hoaks yang menyeret namanya.
Ini bermula ketika seorang warganet di Twitter menduga jika Greysia Polii melanggar aturan dari sistem bubble yang ditetapkan oleh pihak penyelenggara IBF 2021 (Indonesia Badminton Festival atau Festival Bulutangkis Indonesia).
Dimana sistem bubble merupakan upaya untuk menghindari penyebaran Covid-19, sehingga para atlet dan pihak terkait berada di satu lingkungan yang sama, dengan pemeriksaan kesehatan yang ketat pula.
Baca Juga: Move On Indonesia Masters 2021, The Minions Bersiap Super 1000 Indonesia Open 2021
Selain itu, disampaikan oleh PBSI bila laga IBF 2021 tak ada penonton, sebagai upaya menyukseskan sistem bubble.
Sementara seorang warganet tersebut, menduga bila Greysia Polii memboyong keluarganya ke Bali, ketika gelaran IBF 2021 dilakukan di Bali International Convention Centre, Nusa Dua.
“Kalau sampai ada kasus Covid di the westin Nusa Dua, siap-siap PBSI tanggung jawab sama polisi dan bisa berujung penjara. @GreysPolii aja kemarin bisa ke seminyak dan foto-foto pakai baju putih serasi sama keluarga besarnya di sana dan sudah di hapus fotonya di IG nya. Wkwkwk hati-hati panitia!”
Tak terima dituding yang bukan-bukan, Greysia Polii buka suara, dan menuliskan balasan, “NGARANG! kayanya harus pakai kaca pembesar ya pas lihat foto keluarga saya.. hehehe.. Saya balas ini karena anda keterlaluan buat berita hoax."
NGARANG! ???? kayanya harus pakai kaca pembesar ya pas lihat foto keluarga saya.. hehehe.. Saya balas ini karena anda keterlaluan buat berita hoax. ???????????????????????? https://t.co/0IWZGUgl5l— Greysia polii - GEL (@GreysPolii) November 21, 2021
Dapat balasan langsung dari Greysia Polii, pemilik akun yang menuding Greysia Polii itu pun, kini terlihat menghapus unggahan sebelumnya.
