MEDIA BLITAR – Tim bulutangkis Indonesia memang telah memberikan hasil yang tidak baik di Denmark Open 2021 lalu.
Menurunkan 22 wakil di Denmark Open 2021, Indonesia gagal menempatkan satupun wakilnya di babak semifinal.
Pencapaian terbaik Indonesia di Denmark Open 2021 adalah dengan lolos ke babak semifinal lewat nomor ganda campuran dan tunggal putra.
Baca Juga: Biodata Tommy Sugiarto: Lolos Denmark Open 2021, Tapi Tak Diumumkan PBSI, Mengapa?
Gagal di Denmark Open 2021, PBSI sebagai induk bulutangkis Indonesia pun membeberkan permasalahan yang dialami oleh anak didiknya.
Dilansir dari Instagram PB Djarum, Asisten Pelatih ganda putra PBSI, Aryono Miranat mengatakan kegagalan Indonesia dalam menampilkan hasil terbaik di Denmark Open 2021 adalah imbas kelelahan di tiga turnamen sebelumnya.
Baca Juga: Digantikan Bendera PBSI di Thomas Cup 2020, Taufik Hidayat Beri Peringatan: Pemerintah Harusnya Malu
Ia menilai, para pemain yang sebelumnya tampil di Sudirman Cup 2021 hingga Thomas Cup 2020 sudah tak memiliki energi yang cukup di Denmark Open 2021.
“Para pemain banyak yang kelelahan, sehingga permainannya tidak tampil maksimal di Denmark Open 2021,” ujar Aryono Miranat dikutip Media Blitar dari Instagram @djarumbadminton, Senin, 25 Oktober 2021.
Baca Juga: Soroti Duet Kevin – Gideon, Legenda Bulutangkis Belanda ini Tantang PBSI?