Network
MEDIA BLITAR – Indonesia berhasil mencetak sejarah baru di cabang olahraga bulutangkis ganda putri yang diwakili oleh Greysia Polii-Apriyani Rahayu.
Sejarah baru itu dicatatkan Greysia Polii-Apriyani Rahayu tersebut yakni menjadi ganda putri bulu tangkis Indonesia pertama yang meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Greysia Polii-Apriyani Rahayu meraih medali emas bulu tangkis ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 setelah mengalahkan pemain bulu tangkis ganda putri asal China , Chen Qingchen-Jia Yifan.
Pada babak final cabang olahraga bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020 pada Senin, 2 Agustus 2021, Greysia Polii-Apriyani Rahayu berhasil menaklukkan Chen Qingchen-Jia Yifan dengan skor 21-19 dan 21-15.
Sejak Olimpiade 1992, ganda putri bulu tangkis Indonesia tak pernah menempatkan wakilnya di ajang Olimpiade.
Namun, setelah 28 tahun, akhirnya ganda putri bulu tangkis Indonesia menempatkan wakilnya di ajang Olimpiade.
Baca Juga: Hasil Klasemen dan Perolehan Sementara Medali Indonesia dalam Olimpiade Tokyo 2021, Langsung Naik?
Greysia Polii-Apriyani Rahayu, menjadi satu-satunya wakil Indonesia di cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020.
Sebelumnya Greysia Polii-Apriyani Rahayu dinyatakan lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 setelah berhasil menempati peringkat ketujuh daftar Race to Tokyo BWF di nomor ganda putri.
Greysia Polii-Apriyani Rahayu yang berbeda usia 10 tahun dipasangkan pada 2017 lalu, sukses membuat kejutan dengan berhasil keluar sebagai juara Thailand Open Grand Prix Gold 2017 kemudian menjuarai turnamen Prancis Open Super Series 2017.
Baca Juga: Ganda Putri Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Berhasil Rebut Medali Emas Pertama di Olimpiade
Kemudian, Greysia Polii-Apriyani Rahayu menjadi runner-up Indonesia Masters 2018 dan meraih medali perunggu pada ajang Asian Games 2018.
Lalu, Greysia Polii-Apriyani Rahayu berhasil meraih gelar juara dalam perhelatan turnamen bulu tangkis Indonesia Masters 2020.
Greysia Polii-Apriyani Rahayu, mengawali tahun 2021 dengan sangat baik. Keduanya kembali meraih gelar juara Thailand Open 2021. Ini merupakan gelar juara keempat bagi Greysia Polii dan tiga kalinya bagi Apriyani Rahayu.
Kali ini di Olimpiade Tokyo 2020, Greysia Polii-Apriyani Rahayu sukses mencatatkan sejarah baru bulu tangkis Indonesia.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Ganda Putri Bulutangkis Indonesia Raih Medali Emas
Olimpiade Tokyo 2020 ini, merupakan debut Apriyani Rahayu di pentas Olimpiade. Sementara Greysia Polii melakoni Olimpiade musim panas ketiganya.
Greysia Polii-Apriyani Rahayu akhirnya berhasil mengakhiri penantian Indonesia merebut medali emas bulu tangkis Olimpiade di sektor ganda putri.
Medali emas Olimpiade Tokyo 2020 yang diraih Greysia Polii-Apriyani Rahayu menyamai perolehan legenda bulu tangkis Indonesia lainnya di ajang Olimpiade.
Pemain bulu tangkis Indonesia yang berhasil meraih medali emas Olimpiade tersebut yakni, Susi Susanti dan Alan Budikusuma pada tahun 1992.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Medali Emas Pertama Bagi Indonesia, Greysia Polii-Apriyani Rahayu Menang
Kemudian, Rexy Mainaky-Ricky Subagja tahun 1996, Tony Gunawan-Candra Wijaya tahun 2000, Taufik Hidayat tahun 2004, Lalu Markis Kido-Hendra Setiawan tahun 2008 dan Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir tahun 2016.
Sejarah baru yang diciptakan Greysia Polii-Apriyani Rahayu atau Greysia-Apriyani di Olimpiade Tokyo 2020 ini, menjadi kado terindah HUT ke-76 Kemerdekaan Indonesia.***
