UPDATE Kasus Perampokan Rumah Dinas Walikota Blitar, Polisi Sebut Pelaku Ambil Recorder CCTV

- 12 Desember 2022, 16:16 WIB
UPDATE Kasus Perampokan Rumah Dinas WaliKota Blitar, Polisi Sebut Pelaku Ambil Recorder CCTV
UPDATE Kasus Perampokan Rumah Dinas WaliKota Blitar, Polisi Sebut Pelaku Ambil Recorder CCTV /Dok. Media Blitar/Yudha Aditya Maulana

MEDIA BLITAR - Kasus perampokan yang menimpa Walikota Blitar H. Santoso di rumah dinas jabatan yang terletak di Jl. Sudanco Supriyadi tengah didalami oleh pihak kepolisian. 

Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono menyebutkan bahwa pihaknya dibantu oleh Polda Jawa Timur tengah mendalami kasus tersebut. 

Argowiyono menyebutkan penyelidikan awal berupa rekonstruksi kejadian dan saat ini tengah menunggu hasil penyelidikan lanjutan. 

Baca Juga: Update Kondisi Wali Kota Blitar Santoso dan Istri Setelah Disekap, Dirampok dan Kehilangan Uang Rp 400 Juta

“Sekarang masih kita dalami, karena tadi saat melakukan olah TKP awal memang hanya kontruksi kejadian, untuk barang bukti kita menunggu tim identifikasi,” terangnya.

Lebih lanjut AKBP Argowiyono menyebutkan adanya fakta baru dimana recorder atau rekaman CCTV diambil oleh pelaku. 

“CCTV tidak dirusak, yang diambil Recordernya,” pungkasnya.

Baca Juga: Bagimana Sistem Keamanan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Kok Uang Rp 400 Juta dan Perhiasan Digasak Rampok?

Lebih lanjut ia menyebutkan di dalam rumah dinas terdapat CCTV namun tidak tersambung karena merupakan area pribadi. 

Seperti diberitakan sebelumnya, rumah dinas jabatan H. Santoso yang terletak di Jl. Sudanco Supriadi telah disatroni oleh komplotan perampok. 

Dugaan awal pihak kepolisian jumlah perampok tersebut terdiri dari empat sampai lima orang. 

atas kejadian tersebut barang berharga berupa uang tunai sebesar Rp400 juta, satu buah ponsel dan beberapa perhiasan milik H. Santoso raib.

Baca Juga: Pelaku Perampokan Rumah Dinas Walikota Blitar Diduga Kendarai Mobil Plat Merah, Kasus Ditangani Polda Jatim

Berdasar keterangan korban polisi menyebutkan bahwa H. Santoso disekap dan mendapat ancaman kekerasan. 

Lebih lanjut Argowiyono mengungkapkan kondisi Santoso saat ini baik-baik saja meskipun sempat syok karena kejadian tersebut. 

“Pak wali kondisi baik-baik saja, tapi namanya syok dan trauma secara psiklogis, tapi kalau secara fisik tidak papa,” jelasnya. 

Baca Juga: Biodata dan Profil Wali Kota Blitar Santoso Korban Perampokan dan Penyekapan di Rumah Dinas, Karier, Umur, Ist

Lebih lanjut pihaknya akan memeriksa saksi yang bersangkutan, termasuk diantaranya petugas dan asisten rumah tangga.***

Editor: Farra Fadila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x