Network
MEDIA BLITAR – Idul Adha merupakan Hari Raya untuk memperingati peristiwa kurban, ketika Nabi Ibrahim bersedia mengorbankan putranya Ismail sebagai wujud kepatuhan terhadap Allah, yang kemudian digantikan dengan domba oleh Sang Kuasa.
Tahun ini Hari Raya Idul Adha di Indonesia ditetapkan 10 Juli 2022. Jelang perayaanya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, menerbitkan panduan penyelenggaraan shalat Hari Raya Idul Adha dan Pelaksanaan Kurban tahun 1443 Hijriah atau 2022.
Hal itu tertera Dalam Surat Edaran Menteri Agama SE 10 tahun 2022, tentang Panduan Penyelenggaraan Shalat Hari Raya Idul Adha dan Pelaksanaan Kurban Tahun 1443 H atau 2022.
Baca Juga: JADWAL LENGKAP Pekan Ketiga Voli Dunia VNL Putra, 5-10 Juli 2022: Prancis vs Brazil, USA vs Jerman
Seperti dilansir MediaBlitar dari laman Kemenag, berikut panduan penyelenggaraan shalat Hari Raya Idul Adha 2022:
Ketentuan umum:
- Umat islam menyelenggarakan shalat Hari Raya Idul Adha dan pelaksanaan ibadah kurban mengikuti ketentuan syariat islam.
- Dalam penyelenggaraan shalat Hari Raya Idul Adha dan pelaksanaan ibadah kurban, pengurus dan pengelola masjid atau mushola memperhatikan Surat Edaran Menteri Agama mengenai pelaksanaan kegiatan peribadatan atau keagamaan di tempat ibadah pada masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat sesuai dengan status level wilayah masing-masing dan menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Apa itu Haji Badal? Berikut Penjelasan Mengenai Badal Haji, Bolehkah?
