Sikapi Pernyataan Macron Singgung Islam, Erdogan Murka Hingga Boikot Produk Perancis di Timur Tengah

- 26 Oktober 2020, 18:35 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. /Time/Antara News
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. /Time/Antara News /

Selain itu, Erdogan juga menegaskan bahwa, Perancis harus menyingkirkan penyakit Islamofobia di dalam tubuh negara. Jika tidak, penyakit ini akan menghancurkan seluruh Eropa, dari Perancis hingga Jerman.

Selain itu, menanggapi hal ini, pada hari Senin, Pakistan mengatakan akan memanggil duta besar Prancis untuk mengajukan protes atas penerbitan karikatur yang menghujat, dan pernyataan 'tidak bertanggung jawab' dari Presiden Prancis Emmanuel Macron menentang Islam.

Baca Juga: Viral 'Boikot Produk Perancis', Apakah Karena Komentar Kontroversial Presiden Perancis?

"Tidak ada yang berhak melukai perasaan jutaan Muslim dalam kebebasan berbicara," kata Menteri Luar Negeri Pakistan, Shah Mehmood Qureshi, mendesak PBB untuk memperhatikan 'narasi kebencian' yang sedang berlangsung terhadap Islam.

Selain itu, ajakan boikot Macron terjadi di Timur Tengah. Tidak hanya itu, boikot juga dilakukan pada semua produk Perancis.

Ini disebutkan AFP, bahwa sejumlah pekerja jaringan supermarket Al Meera mulai mengeluarkan produk buatan Perancis, seperti selai St. Dalfour. Hal ini dilakukan sampai pemberitahuan lebih lanjut.***

Halaman:

Editor: Rezky Putri Harisanti

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x