BUKAN RAMALAN! Bumi Mendekati Kehancuran, Siap-siap Banjir Bandang dan Tenggelam Saat..

21 Desember 2021, 08:48 WIB
Bumi Mendekati Kehancuran, Siap-siap Banjir Bandang dan Tenggelam Jika.. /pixabay/pexels/

MEDIA BLITAR - Bumi mendekati kehancuran. Siap-siap banjir bandang dan bahkan tenggelam saat hal ini tak bisa ditanggulangi.

Hal tersebut memang bukan ramalan dari pakar supranatural. Apalagi ramalan dari 'dukun-dukun youtube' yang hari-hari ini ramai bermunculan.

Bumi mendekati kehancuran, siap-siap banjir bandang dan tenggelam saat mencairnya Gletser Thwaites tak bisa dibendung atau dihentikan.

Baca Juga: Bukan Mitos Apalagi Ramalan! 7 Skenario Kiamat Menurut Sains, No. 6 Tak Terbayangkan

Dikutip Media Blitar dari Mirror, Sabtu, 18 Desember 2021, para ilmuan glasiologi telah mengingatkan tentang potensi bencana besar dari aktifitas gletser Thwaites tersebut.

'Gletser Kiamat' adalah sebutan para ilmuan glasiologi untuk menyebut besarnya efek yang akan ditimbulkan oleh gletser ini.

Bongkahan es se-ukuran negara Inggris di antartika ini dikatakan para ilmuan telah mencairkan 50 Miliar ton es pertahun akibat pemanasan global.

 Baca Juga: VIRAL! Ada Apa di Tanggal 21 Desember 2021, Benarkah ada Fenomena yang Menimpa Matahari dan Bumi ?

Hal tersebut tentu berdampak pada kenaikan permukaan air laut dengan skala global.

Sementara keruntuhan dari gletser ini diprediksi menaikan permukaan air laut setinggi 65 cm menurut glasiolog.

 "Kondisi itu hanya bisa bertahan beberapa tahun lagi mengingat air laut yang memanas perlahan-lahan mencairkan gletser dari bawah, artinya bumi diambang kehancuran", tegas Prof Ted Scambos, koordinator utama AS untuk International Thwaites Glacier Collaboration (ITGC) kepada Mirror.

 Baca Juga: Saksikan Fenomena Gerhana Bulan Sebagian Pukul 16.02, 19 November 2021, Tata Cara Melihat, Lokasi dan Waktu

Emisi karbon saat ini telah menjadi faktor utama yang menyebabkan memanasnya suhu bumi secara signifikan.

Kesadaran masyarakat dunia untuk segera menekan aktifitas-aktifitas yang melepas karbon secara massif harus segera dilakukan terus menerus.

Prof. Ted Scambos telah memberikan arahan jelas mengenai dampak besar ketika Gletser Thwaites mencair total karena tak bisa ditanggulangi.

 Baca Juga: GEGER Fenomena Kilatan Petir Seperti Erupsi di Utara Gunung Arjuno, BPBD: Awan Cumulonimbus

"Akan ada perubahan dramatis di bagian depan gletser, mungkin dalam waktu kurang dari satu dekade. Baik studi yang dipublikasikan maupun yang tidak dipublikasikan menunjukkan ke arah tersebut," tegas Ted Scambos.

Sementara itu, sebuah rekor baru telah tercipta mengenai suhu tertinggi yang tercatat di kutub utara.

Pada musim panas 2020, Siberia mencatat suhu 38 derajat celsius menjadi yang tertinggi selama gelombang panas berlangsung di Arktik.

Baca Juga: Dibalik Fenomena Ratusan Celana Dalam Wanita Berserakan di Gunung Sanggabuana, Mitos untuk Buang Sial

Perubahan iklim akibat pemanasan global dari emisi karbon ini memang peringatan merah untuk kelangsungan planet bumi.***

Editor: Farra Fadila

Tags

Terkini

Terpopuler