MEDIA BLITAR - Kondisi Tukul Arwana diungkap Maria Vania setelah dirinya berhasil menjenguk presenter dan komedian senior tersebut.
Maria Vania mengakui jika dirinya senang pada akhirnya bisa mendapatkan kesempatan untuk menjenguk Tukul Arwana.
Seperti diketahui, Tukul Arwana saat ini sudah dirawat di kediaman pribadinya usai mendapat perawatan intensif di rumah sakit karena pendarahan otak.
Baca Juga: Terjadi Masalah API Pusdatin Kemdikbud Saat Daftar LTMPT 2022? Lakukan Hal-hal Berikut
Perasaan senang Maria Vania dapat dipahami, karena untuk menjenguk Tukul Arwana saat ini tidak bisa setiap saat.
Pihak keluarga Tukul Arwana memang menerapkan prosedur jenguk yang ketat termasuk mengatur jadwal rekan-rekan se-profesi Tukul yang ingin menjenguk demi proses penyembuhan maksimal sang komedian.
"Seneng banget karena disitu aku bisa ngeliat Mas Tukul, karena kan aku khawatir gimana sih keadaannya sekarang dan di situ Mas Tukul udah jauh lebih membaik," ujarnya dikutip Media Blitar dari Pikiran Rakyat pada Minggu, 6 Februari 2022.
Dalam kesempatan tersebut, Maria Vania sedikit menceritakan perkembangan kondisi Tukul yang menurutnya mengalami pembaikan.
"Karena kan kita bisa lihat setelah dioperasi gitu kan otaknya itu masih ada beberapa yang belum bisa gerak ditekan seperti bagian sebelah kanannya tapi sebagian sebelah kirinya tuh udah bisa bergerak," ujarnya kembali.
"Tapi di situ Mas Tukul kadang nangis Kadang juga bisa ketawa karenakan kita pengen juga ketawa, terus aku kasih lihat foto kita berdua, disitu nangis lagi, jadi emang moodnya lagi up and down," tuturnya.
Sementara untuk penyebab Tukul mengalami penyakit tersebut, Maria Vania memberikan sedikit alasan kenapa hal tersebut bisa menimpa.
Mengejutkan, pola makan yang tidak dijaga dan kurangnya kontrol darah disebut Vania adalah salah satu pemicu penyakit Tukul Arwana saat ini.
"Karena kan alasan utama Kenapa Mas Tukul bisa terkena hipertensi Itu dari makanan sebenarnya. Dari makanan kan Mas Tukul nggak pernah jaga tuh, terus kayak nggak pernah cek darah sama sekali," kata Maria Vania.***