MEDIA BLITAR - Ayu Ting Ting mengunjungi rumah baru milik Ivan Gunawan yang masih dalam proses pembangunan.
Tak hanya sebatas rekan artis kedekatan Ivan Gunawan dan Ayu Ting Ting memang tidak dapat terpisahkan lagi.
Ayu Ting Ting terlihat melihat-lihat rumah milik Ivan Gunawan yang hampir selesai.
Rumah Ivan Gunawan terlihat sangat luas hingga Ayu Ting Ting mencari kamar utama yang akan diisi oleh Ivan Gunawan.
Baca Juga: Beda dari Ayu Ting Ting, Dua Artis Ini Sudah Cicipi Di-Blacklist TV, Ada yang 3 TV Sekaligus
Sebagaimana dikutip MediaBlitar.com dari video di kanal YouTube Qiss You Tv yang dibagikan pada Jumat, 3 September 2021.
Dalam video itu Ayu Ting Ting harus menebak salah satu dari tiga pintu berwarna hitam yang rupanya menjadi kamar dari Ivan Gunawan.
Ivan Gunawan memberi pilihan Ayu Ting Ting pintu satu dan pintu kedua yang berposisi di tengah namun, Ayu Ting Ting bersikukuh untuk memilih pintu nomor 1.
"Enggak ah, gue maunya yang ini," ujar Ayu Ting Ting.
"Coba lihat dari pintunya saja udah beda, dipakaikan kode," lanjutnya.
Baca Juga: Ayu Ting Ting Bakal Diperiksa Lagi Pekan Depan oleh Penyidik, Terkait Kasus Ini
Tampak kamar Ivan Gunawan yang luas dengan kasur dan juga sofa di dalamnya setelah pintu tersebut di buka.
Ivan Gunawan menjelaskan bahwa menurutnya kamar adalah salah satu dari bagian rumah yang paling sakral.
"Kalau menurut gue tuh kamar tuh paling sakral ya kalau di rumah ya," jelas Ivan Gunawan.
Ivan Gunawan mengungkap alasan bagian rumah yang paling sakral adalah rumah karena dianggap tempat beristirahat.
"Karena kan kita kalau pulang ke rumah pasti kan tidur," sambungnya.
Baca Juga: Pasang Badan, Ayu Ting Ting Laporkan KD hingga Dicecar 15 Pertanyaan oleh Penyidik
Mendengar hal tersebut, Ayu Ting Ting mencoba meminta akses untuk mengetahui kode pintu dari kamar tersebut.
"Tapi kalau misalkan rumah ini sudah jadi, boleh enggak gue tahu password-nya juga?" tanya Ayu Ting Ting.
"Kan gue jarang kesini," sambungnya.
Ivan Gunawan rupanya tetap akan memberikan kode akses bagi Ayu Ting Ting untuk dapat memasuki kamarnya.
Meski ia menganggap kamarnya adalah ruangan yang paling sakral dan pribadi.
"Boleh dong, boleh," ujarnya.***