“Ada turbulensi dalam kehidupan pribadi. Jadi saya tidak tertarik untuk online dan tidak ingin berpura-pura seperti sedang baik-baik saja. Dan saya tahu itu aneh,” ucap penyanyi kebangsaan Inggris itu.
Baca Juga: EXO Akan Gelar Fanmeeting Selama Dua Hari di Korea Selatan Tahun 2023
Ed Sheeran juga menjelaskan bahwa menulis lagu adalah terapi bagi dirinya, dan membuatnya memahami perasaan sendiri.
Selain itu, dia juga berhasil menuangkan 10 tahun perjuangan menjalani masalah mentalnya dalam sebuah album terbaru.
Ed Sheeran mengatakan bahwa istrinya pernah didiagnosa mengidap tumor. Namun, penyakit tersebut belum bisa ditangani sampai setelah istrinya melahirkan.
Bahkan, dia juga mengatakan jika sang teman baik bernama Jamal, tiba-tiba meninggal dunia. Ini membuat Ed Sheeran merasa ketakutan, depresi, dan mengalami anxiety.
Baca Juga: Hari Pendengaran Sedunia 2023: Yuk, Simak Sejarah, Tema, dan Fakta Menarik Lainnya
“Saya merasa seperti tenggelam. Rasanya, seperti tersungkur dan sulit bernapas,” tutur Ed Sheeran kembali.
Dengan meriliskan album ‘Subtract’, Ed Sheeran terinspirasi dari pengalaman kehidupannya yang benar-benar mengutarakan dengan jujur dan sebenarnya terjadi dalam hidupnya.
“Inilah album Subtract,” ucap penyanyi berkebangsaan Inggris itu kembali.