Diketahui, mahasiswa ini mengalami tindak pelecehan, diikat di pohon, ditelanjangi dan cekoki air kencing.
Sebelum kejadian ini, akun Instagram @anakgundardotco mengunggah sejumlah laporan dugaan pelecehan seksual di kampus tersebut, mulai dari cat calling, pelecehan verbal hingga non-verbal.
Salah seorang mahasiswa Universitas Gunadarma, berinisial M (20), bercerita awal viralnya sejumlah aksi pelecehan seksual di kampus itu bermula dari banyaknya pengaduan korban ke akun Instagram tersebut.
“Awalnya si cewek (korban) ngadu ke akun instagram tuh,” kata M.
M menjelaskan salah satu aksi pelecehan itu terjadi di kampus E Universitas Gunadarma. Saat itu, korban diajak oleh pelaku untuk datang ke toilet. Kemudian, pelaku melakukan tindakan verbal dengan mencium korban.
“Jadi si cewek itu diajak ke kamar mandi bawah tangga (dipojok) terus tiba-tiba dicium sama pelaku,” lanjut M.
Korban kemudian memberanikan diri untuk bicara lalu mengadu ke akun instagram @anakgundardotco. Tak lama pelaku meminta admin akun tersebut untuk menghapus kiriman tentang peristiwa pelecehan seksual ini tersebut.
“Si pelaku langsung minta tolong takedown posting-an, kan. Dicari sama anak-anak namanya karena awalnya cuma inisial, kan. Ketemu, tuh, langsung “disayurin” di kampus E,” kata M.