Network
MEDIA BLITAR – Seperti yang diwartakan sebelumnya, jika internal PDIP sedang menjadi sorotan publik.
Bermula ketika pertemuan kader PDOP Se-Jawa Tengah yang dihadiri oleh Puan Maharani, tanpa mengundang sosok Ganjar Pranowo.
Hal ini semakin tuai sorotab publik, ketika pernyataan Puan Maharani yang dinilai menyindir Ganjar Pranowo, sebagai sosok yang aktif di media sosial dibandingkan dengan di lapangan.
Bahkan hal ini, berkembang di publik dan tumbuh dukungan serta simpati yang ditujukan kepada Ganjar Pranowo, ketika menilik ragam aksi yang telah dilakukannya selama ini.
Baca Juga: Warganet Peringatkan Puan: Hati-hati Lho, Entar Kader Terbaiknya Dilamar Partai Lain
Kendati demikian, seperti yang diwartakan Kabar Besuki dalam artikel yang berjudul "Ganjar Pranowo vs Puan Maharani, Apa Tidak Ingat Dulu Perlakuan Megawati Kepada SBY dan Jokowi?", menilik akun Twitter @PartaiSocmed justru menanggapi hal ini dengan sudut pandang yang lain.
Pemilik akun tersebut menilai jika, tidak diundangnya sosok Ganjar Pranowo dalam kegiatan tersebut, ada kemungkinan sebagai ‘jurus’ atau ‘lagu lama’ atau ‘cerita lama’ dari pihak PDIP, guna melihat potensi dari calon presiden.
Dalam pengamatan yang dilakukan, pemilik akun turut menyorot sikap Megawati kepada SBY dan Jokowi di masa lalu.
“Apa tidak ingat dulu perlakuan orang tuanya yg mempermalukan dgn memecat SBY lalu melambai2kan map surat pemberhentian, akhirnya berbuah blunder besar. Orang2 jadi simpati pada SBY dan Megawati termehek2 karenanya,” tulis pemilik akun.
