MEDIA BLITAR – Berlian Aura, model cantik asal Surabaya ini melakukan satu kesalahan ketika menjadi ketua tim, di challenge minggu ke tiga.
Sebelumnya, Berlian berhasil meraih gelar model of the week, yang membawanya menjadi ketua tim.
Seperti minggu-minggu sebelumnya, sebagai ketua tim Berlian harus memilih beberapa model yang akan menjadi anggota timnya.
Baca Juga: Download MP3 Lagu Dreamers by Jungkook BTS - OST Piala Dunia 2022, Lengkap dengan Liriknya
Kali ini Berlian membawa Iko, Trixie, Marella, Paula, Kezia, Nathalie dan Shinka untuk menjadi rekan satu tim.
Pada Challenge Trick and Thrift, Berlian berhasil membawa tim nya menjadi pemenang dan mendapatkan pujian dari Judges.
Pada challenge ke ud, dimana kedua tim mendapatkan warna kostum yang berbeda, Berlian terlihat kesulitan dalam mengatur posisi anggotanya.
hal inilah yang membuat model asal Surabaya ini mendelegasikan tugasnya kepada model senior, Trixie.
Seperti diketahui Trixie adalah salah seorang model yang sudah memiliki banyak jam trbang di dunia modelling.
Ketika foto shoot grup, Berlian meminta Trixie untuk mengambil alih tugasnya dalam mengatur posisi.
Ternyata apa yang diputuskan oleh Berlian dinilai sebagai sebuah kesalahan, bahkan menyebut Berlian tidak memiliki jiwa sebagai pemenang.
Sebagai seorang ketua tim, seharusnya Berlian yang melakukan semua tugas dalam mengatur anggota, dan bukan dialihkan kepada orang lain.
Atas kesalahan tersebut, tim Berlian harus rela kalah dari tim Intan yang menghasilkan foto grup yang lebih baik.
Baca Juga: Berkenalan dengan La’eeb, Maskot Piala Dunia 2022 Qatar yang Curi Perhatian Saat Upacara Pembukaan
Karena kekalahan tersebut, tim putih yang digawangi oleh Berlian, harus kembali berusaha dengan baik di babak Run Away.
Demi bisa terbebas dari ancaman eliminasi, semua anggota tim harus berusaha keras dalam Run Away.
Dengan usaha yang cukup keras, akhirnya Berlian berhasil terbebas dari eliminasi dan menduduki posisi ketiga di minggu ketiga INTM Cycle 3.
Namun, dia harus merelakan Trixie yang harus pulang dan meninggalkan rumah karantina dan melanjutkan karirnya di bidang Modelling. ***