Dia menilai keberlanjutan kinerja positif BRI terdorong Holding UMi yang dijadikan perseroan sebagai sumber pertumbuhan baru di mana BRI menyasar pasar hingga bagian terkecil dengan potensi yang sangat besar.
Melalui Holding UMi, BRI berhasil mengintegrasikan 34 juta nasabah dari target 50 juta nasabah. Rinciannya terdiri sekitar 14 juta nasabah mikro BRI, juga 6,8 juta nasabah mikro Pegadaian serta 13 juta nasabah PNM Mekaar.
Kinerja Saham
Adapun untuk kinerja saham BBRI di pasar modal, Ciptadana Sekuritas Asia sangat optimistis. Para analis di Ciptadana Sekuritas Asia mempertahankan rekomendasi Beli dengan target harga Rp6.100.
“Kami mempertahankan peringkat beli kami di BBRI, dengan target price sedikit lebih tinggi di Rp6.100/saham dari sebelumnya Rp5.800/saham. BBRI menyiratkan target PBV 2,9/2,7x 2023/24F,” tulis para analis.
Sementara itu, menurut Alex ketika BRI konsisten menjaga kinerja dan meraih kepercayaan publik, maka BRI akan dibanjiri capital inflow. Sebab, investor luar negeri saat ini cenderung berinvestasi di bank-bank besar di Indonesia.
***