Network
MEDIA BLITAR – Pertarungan antara Khabib Nurmagomedov dengan Justin Gaethje digelar dini hari ini, 25 Oktober 2020, pukul 1.00 WIB. Pertarungan pertama mereka dinantikan para menggemar di UFC 254 di Pulau Yas, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Mantan petarung UFC dan pelatih MMA saat ini, Mark Weir, menjalankan beberapa skenario atau kemungkinan yang terjadi pada pertarungan tersebut, antara sang juara Khabib Nurmagomedov dan penantang Justin Gaethje.
Mark Weir percaya bahwa Khabib Nurmagomedov dapat mengejar status legendaris MMA sepanjang masa, dan bukan hanya kemenangan lain ketika dia mempertaruhkan gelar juara kelas ringannya melawan Justin Gaethje yang sukses pada hari Sabtu waktu setempat.
Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!
"Saya pikir dia berusaha mengakhiri karirnya sebagai yang terbaik sepanjang masa, dengan skor yang dia dapatkan 30 dan 0. Dia ingin finis tanpa terkalahkan,” ujar Weir kepada Sky Sport.
Weir mengakui bahwa pertandingan pekan ini adalah 'yang tak terkalahkan versus yang tak terkalahkan' karena pemegang gelar kelas ringan Khabib menghadapi petarung Geathje yang mendapatkan empat kemenangan beruntun dan yang terakhir memukul mundur Tony Ferguson hingga terhenti.
"Kami terus mengatakan setiap lawan yang dihadapi Khabib, adalah yang terbaik hingga saat ini,” ungkap Weir.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Pertahankan Juara Dunia, Justin Gaethje: Khabib Petarung yang Sulit Dikalahkan
Selain itu, Weir juga mengamati kedua petarung tak terkalahkan ini.
