Network
MEDIA BLITAR - Jadwal padat telah menanti Timnas Indonesia tahun 2022. Di bawah komando Shin Tae Yong, 8 agenda skuat Garuda ini adalah modal penting untuk memujudkan proyek generasi emas sepakbola nasional.
Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 sejatinya adalah pengalaman mahal untuk Witan Sulaeman dkk.
Meski gagal juara untuk ke-enam kalinya, publik bola nasional masih memberikan apresiasi pada perjuangan Timnas Indonesia di piala AFF 2020 kali ini.
Bahkan di jagad maya, warganet Indonesia mengibaratkan final AFF 2020 layaknya pertandingan U-23 Indonesia melawan skuat U-28 Thailand.
Melihat fakta bahwa skuat Thailand dihuni amunisi-amunisi kaya pengalaman macam Chanatip Songkrasin, Titiphan Puangchan, Sarach Yoyen, bahkan striker veteran Teerasil Dangda.
Alexandre Polking sendiri mengakui jika anak asuhan Shin Tae Yong punya masa depan cerah. Mengutip apa yang dikatakan pelatih asal Amerika Selatan itu pasca laga:
Baca Juga: Perubahan Format Kualifikasi Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Pot 4, Cara Naikan Ranking FIFA
"Hari ini kami tahu Indonesia akan terus mencoba sepanjang pertandingan. Saya harus mengucapkan selamat kepada mereka yang telah menunjukkan keberanian. Suatu keberanian yang ditunjukkan para pemain muda," kata Alexandre Polking dalam konferensi pers usai laga final AFF 2020.
"Mereka memiliki masa depan yang cerah. Anda dapat melihatnya sendiri karena mereka mayoritas berusia 20 tahunan. Mereka berjuang sepanjang pertandingan dan terus berusaha dengan keyakinan," tegas pelatih asal Brasil tersebut.
