Network
MEDIA BLITAR – Sejarah baru bulutangkis Indonesia mencatat pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii-Apriyani Rahayu menang dalam kejuaraan Internasional Olimpiade Tokyo 2020.
Sebelumnya, belum pernah pasangan ganda putri Indonesia melaju ke final kejuaraan Olimpiade Kejuaraan.
Bahkan, wakil ganda putri Indonesia hanya berhenti sebelum di semifinal atau penyisihan sehingga tidak bisa melanjutkan ke pertandingan selanjutnya.
Tentu hal ini menjadi salah satu acuan Greysia Polii dan Apriyani Rahayu dalam mengembalikan nama baik ganda putri Indonesia di kejuaraan Internasional.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Medali Emas Pertama Bagi Indonesia, Greysia Polii-Apriyani Rahayu Menang
Sejarah baru Greysia Polii dan Apriyani Rahayu juga diakui oleh Menteri BUMN Erick Thohir sebagai saksi perjuangan ganda putri Indonesia.
Pada tahun 2012 dan 2016 Erick Thohir selalu memberikan semangat kepada Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, meskipun kerap jatuh bangun.
Untuk pertama kalinya, ganda putri Indonesia mendapatkan medali emas dalam kejuaraan Internasional Olimpiade Tokyo 2020.
Medali emas pertama ini ditorehkan pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii-Apriyani cabang olahraga bulutangkis.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Ganda Putri Bulutangkis Indonesia Raih Medali Emas
Hasil final bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020 menyatakan pasangan ganda putri Indonesia menang dan berhasil mendapatkan medali emas.
Babak final bulutangkis Olimpiade Tokyo diselenggarakan pada Senin, 2 Agustus 2021 live disiarkan oleh Indosiar.
Diketahui Greysia Polii-Apriyani melawan pasangan ganda putri Tiongkok Chen Qingchen-Jia Yifan.
Pada interval pertama pasangan ganda putri Indonesia unggul usai tampil menarik melawan pasangan ganda putri Tiongkok.
Dalam pertandingan final ini Greysia Polii-Apriyani Rahayu tampil percaya diri terbukti dari pukulan smash indah dari Greysia Polii.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Kalahkan China, Greysia - Apriyani Persembahkan Emas di Olimpiade Tokyo 2020
Sempat reli panjang namun tidak membuat pasangan Tiongkok unggul atas pasangan ganda putri Indonesia.
Bahkan, Chen Qingchen-Jia Yifan mencoba memancing mental Greysia Polii-Apriyani Rahayu agar tidak fokus.
Tetapi, mental pasangan Indonesia sangat kuat terbukti mampu menguasai lapangan hingga mengatur strategi yang menarik.
Hingga angka tua pada gim pertama didominasi oleh kedua pasangan yang sengit Greysia Polii-Apriyani Rahayu dan Chen Qingchen-Jia Yifan.
Gim pertama pun tim ganda putri Indonesia unggul atas tim ganda putri Tiongkok dengan skor 21-19.
Selanjutnya pada gim kedua, pasangan ganda putri Chen Qingchen-Jia Yifan tidak tinggal diam melawan Greysia Polii-Apriyani Rahayu.
Baca Juga: Hasil Greysia Polii-Apriyani Rahayu Menang, Torehkan Medali Emas Pertama Indonesia Olimpiade Tokyo
Awal gim kedua interval pertama, pasangan ganda putri Indonesia semakin kuat memimpin 7-3 unggul atas pasangan Tiongkok.
Interval pertama pun Greysia Polii-Apriyani Rahayu unggul 11-7 atas smash tajam dari Apriyani Rahayu.
Seperempat kemenangan pasangan ganda putri Indonesia sudah di depan mata, Greysia Polii-Apriyani Rahayu semakin percaya diri.
Poin demi poin didapatkan Greysia Polii-Apriyani Rahayu secara mudah setelah pasangan Tiongkok melakukan beberapa kesalahan.
Angka tua menuju 21 poin pasangan didapatkan ganda Indonesia dengan mudah ketika pasangan Tiongkok melontarkan bola keluar dari lapangan.
Kini final bulutangkis ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 dimenangkan oleh pasangan Indonesia, Greysia Polii-Apriyani Rahayu.***
