MEDIA BLITAR – Madura United fokus melakukan pembenahan, sejumlah latihan serta penguatan mental pemain terus dilakukan, catatan dalam evaluasi selama latihan akan lebih fokus memperbaiki lini pertahanan.
Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan mengatakan ada sejumlah catatan penting saat latihan bersama dengan Pon Jatim di Stadion Brawijaya Surabaya, pada Sabtu, 26 Juni 2021. Diantaranya pada lini pertahanan yang masih kurang maksimal.
“Lini pertahanan menjadi fokus kami untuk dibenahi saat ini,” terangnya, pada Minggu, 27 Juni 2021.
Rahmad Darmawan juga menambahkan, pada saat latihan bersama itu, Laskar Sape Kerab sering melakukan pelanggaran, seperti melakukan tekel dua kaki.
Baca Juga: Imbas PPKM Darurat, Madura United Tunda TC di Jakarta
Oleh karena itu, seharusnya ada pelanggaran yang tidak perlu dilakukan karena dengan pelanggaran itu bisa dijadikan kesempatan oleh lawan.
“Ada banyak hal yang seharusnya tidak terjadi tapi terjadi. Sehingga ada beberapa hal yang sangat butuh perbaikan,” jelasnya.
Rahmad Darmawan menambahkan, skuad Madura United harus banyak belajar mengambil keputusan yang baik, karena di dalam sepakbola ketetapan dalam mengambil keputusan sangat diperlukan.
Sehingga, ia selalu menekankan kepada seluruh pemain untuk lebih sabar lagi dalam bermain, dan lebih tepat lagi mengambil keputusan saat berada di atas lapangan.
Baca Juga: Zulfiandi Lahir dari Sepakbola di Sawah Hingga Andalan Madura United dan Timnas Indonesia U-19